Jakarta - Pintu Tol Pondok Gede yang saat ini berjumlah 18 buah akan digeser ke pintu tol Bekasi Timur akhir Agustus 2007. Pemindahan ini untuk mengurangi kemacetan di pintu tol Pondok Gede. Pemindahan pintu tol ini akan dilakukan tidak berselang lama setelah peresmian Tol Cikunir 2. Dengan dibukanya pintu tol Bekasi Timur untuk pintu tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), maka pengguna tol diharapkan beralih mengambil tiket di pintu tol yang baru."Sehingga kemacetan di pintu tol dapat berkurang," kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Departemen Pekerjaan Umum (DPU), Hisnu Pawenang, di kantornya, Jalan Pattimura, Jakarta, Kamis (16/08/2007). Selain itu, pintu tol ini juga sebagai awal pintu tol JORR yang akan menggunakan tarif flat. "Jadi, pengguna tol bisa memilih lintasan tol ketika akan melintasi Jakarta, yaitu lewat Cawang atau Jati Asih," tambah dia. Terkait pembangunan tol JORR I, kini tinggal menyelesaikan ruas W1 dan Ruas W2 (Cengkareng-Veteran). Untuk W1 pembebasan lahan sudah selesai dan tinggal studi infrastruktur, sedangkan W2 masih proses pembebasan lahan. "Karena di ruas W2, penduduknya padat," tutur dia. Terkait pembangunan tol di lingkar Jakarta, Hisnu menjelaskan, hingga kini pembangunan JORR II (Marunda-Cibitung-Cimanggis-Cinere-Serpong-Karawaci-Bandara Soekarno Hatta), empat bagian masih dalam dalam proses evaluasi tender. Yaitu Cibitung- Cimanggis, Cinere-Serpong, Serpong-Karawaci dan Karawaci-Bandara Soekarno Hatta. "Sedangkan Cimanggis-Cinere sudah dalam musyawarah dengan warga terkait pembebasan lahan," tambah dia.
(asp/asy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini