.webp)
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Keluarga Minang (IKM) Andre Rosiade menyalurkan bantuan Rp 100 juta dan akan menyalurkan ambulans untuk perantau Minang di Maluku Utara (Malut). Bantuan tersebut disalurkan Melalui DPW IKM Malut.
Adapun bantuan tersebut diberikan saat kunjungan kerja ke Kota Ternate Provinsi Maluku Utara (Malut), Sabtu (25/10/2025). Turut hadir dalam acara itu, Sekjen DPP IKM Braditi Moulevey, Ketua DPW IKM Maluku Utara Irsal, dan Ketua DPD Kota Ternate Erison.
Dalam kunjungan, Andre juga mendatangi pemakaman perantau Minang di Ternate yang terletak di Kompleks IKM Bukit Minang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Ketua Komisi VI DPR itu mengatakan Kompleks IKM Bukit Minang ini didirikan oleh IKM Ternate. Luasnya mencapai 4 ribu meter persegi. Di sini para perantau Minang yang ada di Kota Ternate dikuburkan.
"Kita ada di pemakaman urang Minang di ternate. Jadi ini tanahnya hampir 4 ribu meter. Dimiliki oleh IKM Ternate. Di mana perantau minang dikubur di sini," kata Andre Rosiade dalam keterangannya, Minggu (26/10/2025).
Sebelum adanya kompleks pemakaman ini, kata Andre sebagian besar perantau Minang yang telah meninggal dunia dikubur di pemakaman umum. Kini para perantau Minang yang meninggal sudah dikuburkan di pemakaman ini. Di pemakaman ini sudah ada sebanyak 33 kuburan.
"Dulu kita di pemakaman umum. Sekarang alhamdulillah DPW IKM Maluku Utara dan DPD IKM Kota Ternate sudah punya pemakaman sendiri. Inilah makamnya, sudah 33 orang yang dikubur di sini. Pemakaman ini sudah berdiri selama 5 tahun," ujar Andre.
Andre mengatakan Kompleks IKM Bukit Minang dapat menampung hingga seribu makam.
"Di pemakaman ini bisa dikuburkan paling banyak sampai 1.000 makam," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Andre berjanji bakal kembali menyalurkan bantuan berupa ambulans. Menurutnya, bantuan tersebut sangat dibutuhkan untuk warga.
"Insyaallah untuk ambulans segera kita berikan melalui DPW IKM Malut di Ternate," tutur Andre.
Dalam kunjungan itu, Ketua DPW IKM Maluku Utara Irsal meminta bantuan membenahi Sebagian tanah makam dan ambulans kepada Andre Rosiade.
"Kami punya tanah pakuburan, sebagiannya itu harus di dam. Kami kekurangan biaya untuk itu. Terus kami juga butuh ambulans," ujar Irsal.
Dia menjelaskan tanah makam ini merupakan partisipasi dari warga Minang yang ada di Maluku Utara. Luasnya mencapai 4.932 meter persegi.
"Kita punya aset tanah pakuburan adalah partisipasi dari warga Minang di Maluku Utara. Kami punya sekitar 4.932 meter persegi. Di situ ada kemiringan, kami minta untuk dibuat rata. Kami juga akan membangun ruang pertemuan tapi tidak permanen," tutupnya.
Tonton juga Video: Andre Rosiade Terima Penghargaan Legislator Pembela Rakyat 2019-2024
