Waswas Gara-gara Lahan Makam di Jakarta Terbatas

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 23 Okt 2025 06:30 WIB
Suasana Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang memberlakukan sistem tumpang imbas lahan yang sudah penuh di wilayah tersebut, Jakarta, Rabu (22/10/2025) (ANTARA/Luthfia Miranda Putri)
Jakarta -

Tempat pemakaman di sejumlah wilayah Jakarta semakin penuh dan menjadi masalah. Bahkan ada pemakaman yang tidak menerima makam baru dan hanya menerima sistem tumpang.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berencana menggelar rapat khusus membahas persoalan pemakanan yang kian penuh. Rapat rencananya digelar pekan depan.

"Kami sudah berkomunikasi, dan saya sudah minta untuk diagendakan minggu depan kita akan rapat khusus mengenai pemakaman di Jakarta," ujar Pramono di Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (22/10/2025).

Pemprov DKI Jakarta, kata Pramono, kini tengah mengumpulkan data mengenai kapasitas dan ketersediaan lahan di seluruh TPU dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota. Langkah tersebut diambil agar pihaknya dapat menentukan arah kebijakan ke depan.

"Mengenai angkanya, nanti Dinas Pertamanan yang akan sampaikan. Nanti kalau sudah detail, saya akan jawab lagi," ungkapnya.




(dek/dek)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork