Ketua Komisi D DPRD DKI Usul Ada Bus Wara-wiri Saat Wisata Malam Ragunan

Ketua Komisi D DPRD DKI Usul Ada Bus Wara-wiri Saat Wisata Malam Ragunan

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Senin, 13 Okt 2025 06:15 WIB
Wisatawan melihat satwa nokturnal di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Sabtu (11/10/2025) malam.
Foto: Wisata Malam di Taman Margasatwa Ragunan (Andhika Prasetia/detikcom).
Jakarta -

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike menanggapi perihal tidak semua pengunjung bisa melihat satwa di Night at The Ragunan Zoo atau wisata malam Ragunan saat uji coba. Yuke mengatakan pengelola bisa menyediakan shuttle atau bus wara-wiri untuk pengunjung.

"Shuttle atau mobil wara-wiri kalau memang untuk jaga tertib harus pakai kendaraan mungkin kalau bisa disiapkan dari sana," kata Yuke kepada wartawan, Senin (13/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuke mengatakan nantinya harus dikaji lagi ada atau tidaknya penyesuaian harga tiket setelah uji coba. Kendati demikian, Yuke mengingatkan bila ada penyesuaian harga tentu diperhatikan bahwa Ragunan ini harus bisa dinikmati semua kalangan, terkhusus masyarakat kalangan kelas bawah.

"Kalau ternyata harus ada penyesuaian harga tiket sedikit tentunya harus dikaji pasca-uji coba nanti. Tetap dengan memperhatikan bahwa TMR ini adalah untuk warga Jakarta khususnya yang menengah ke bawah bisa menikmati," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Yuke memandang dalam tahap uji coba memang akan ada beberapa hal yang harus dievaluasi seperti misalnya penerangan. Yuke mengatakan hal itu tentu menjadi perhatian.

"Memang ini masih uji coba semua, pasti beberapa hal menjadi perhatian, dan itu yang harus kita siapkan ke depannya agar bisa dinikmati dengan berjalan tanpa shuttle dan penerangan pasti yang utama," katanya.

Pengunjung Mengeluh Tak Bisa Lihat Satwa

Sebelumnya, pengunjung wisata malam Ragunan, Haini (32) mengaku baru tahu jika harus menaiki buggy car untuk bisa melihat satwa. Diketahui, harga sewa buggy car itu Rp 50 ribu per orang.

"Tahunya lewat berita sama media sosial itu bisa lihat satwa cuman kan nggak semuanya, dan hewannya paling nokturnal kalau malam. Terus nggak harus sewa mobil, ternyata sewa mobil per orangnya Rp 50 ribu yang satu mobil itu, bisa sampai lima orang. Jadi pas udah nyampai sini, ya udah nggak bisa nikmatin satwa nokturnalnya," kata Haini.

Haini kecewa tak bisa melihat satwa di wisata malam Ragunan ini. Dia berharap informasi terkait hal itu akan disampaikan lebih detail.

"Kalau dibilang kecewa ya kecewa cuman mungkin informasinya kurang aja, kurang lengkap," ujarnya.

Selain itu, Haini juga mengeluhkan minimnya lampu penerangan wisata malam Ragunan. Dia berharap lampu penerangan itu ditambah.

"Dan yang kedua, kurangnya pencahayaan, kayak tadi pas masuk di gerbang utama dari parkiran itu kan memang gelap ya. Mungkin bisa nextnya ditambah pencahayaannya," ujarnya.

Sebagai informasi, Ragunan Night Zoo atau wisata malam Ragunan dibuka pukul 18.00 WIB hingga 22.00 WIB Sabtu (12/10) kemarin. Berikut jadwal kegiatan feeding time wisata zoo malam Ragunan kemarin:

Kandang Mamalia Kecil
- Trenggiling pukul 19.00 WIB
- Linsang pukul 20.00 WIB
- Landak pukul 21.00 WIB
- Musang Bulan pukul 21.00 WIB
- Harimau pukul 19.00 WIB
- Kuda Nil Kerdil pukul 18.30 WIB dan 20.30 WIB

Tonton Video POV: Berkunjung ke Ragunan Malam-malam

(whn/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads