Anggota Komisi III DPR RI Martin Daniel Tumbeleka meminta aparat segera menangkap pelaku teror bom yang menyasar sekolah internasional di Tangerang Selatan dan Jakarta Utara. Martin menyebut keselamatan siswa-siswi dan guru harus menjadi prioritas.
"Ancaman terhadap sekolah, terlebih menyangkut keselamatan anak-anak, adalah tindakan keji yang harus ditindak tegas," kata Martin dalam keterangannya, Jumat (10/10/2025).
"Saya mendesak segera menangkap pelaku dan memastikan lingkungan sekolah kembali aman," sambungnya.
Legislator Partai Gerindra itu mengatakan pentingnya upaya cepat dan transparan dari aparat untuk memberikan rasa aman, terutama di lingkungan pendidikan. Dia pun mendorong peningkatan sistem keamanan di sekolah-sekolah.
"Negara harus hadir secara nyata untuk melindungi anak-anak dan dunia pendidikan dari segala bentuk ancaman. Ini bukan hanya soal hukum, tetapi menyangkut masa depan generasi bangsa," ucapnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya memastikan situasi aman usai adanya teror bom di sekolah internasional Tangerang Selatan (Tangsel) dan Jakarta Utara (Jakut). Pihak kepolisian sudah menyisir lokasi teror.
"Dari beberapa kejadian di 3 TKP (tempat kejadian perkara) di Jakarta Utara dan juga di Tangsel yang terkait ancaman tersebut, maka perlu kami laporkan kepada masyarakat bahwa sampai dengan saat ini wilayah hukum Polda Metro Jaya aman terkendali, aman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi, Kamis (9/10).
Dia mengatakan masyarakat bisa kembali beraktivitas normal. Masyarakat diimbau tidak perlu khawatir atas teror tersebut.
"Situasinya aman, masyarakat dapat melakukan aktivitas. Kami ada, kami ada 24 jam di lapangan. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir," jelasnya.
Simak juga Video 'Misteri Granat di Tumpukan Besi Tua Mojosongo':
(amw/fas)