Wapres Gibran Apresiasi Inovasi Pertanian dari Polri untuk Swasembada Pangan

Wapres Gibran Apresiasi Inovasi Pertanian dari Polri untuk Swasembada Pangan

Arief Ikhsanudin - detikNews
Rabu, 08 Okt 2025 12:39 WIB
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka usia menyaksikan Pacu Jalur, di Kuansing, Riau, Rabu (20/8/2025).
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. (Yumna Nur Hafizah Khan/detikcom)
Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi inovasi pertanian dari Polri dalam mendukung ketahanan pangan. Ia menilai langkah Polri yang ikut terjun dalam program pertanian menjadi contoh nyata kolaborasi lintas sektor.

"Cara kerja seperti ini harus kita lanjutkan dan tingkatkan untuk mewujudkan cita-cita Bapak Presiden, yaitu swasembada pangan. Ini kerja bersama lintas instansi, kerja keroyokan," kata Gibran saat menghadiri Acara Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025).

Menurutnya, Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendukung produktivitas sektor pertanian melalui program Ketahanan Pangan Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang Pak Kapolri ada tambahan tugas menanam jagung, melibatkan Kementan, Forkopimda, Bulog, masyarakat, gapoktan, kampus, swasta, hingga pesantren. Ini gerakan yang sangat baik," ujar Gibran.

Gibran juga mengapresiasi berbagai inovasi pertanian yang ditampilkan. Ia mendorong agar penggunaan teknologi modern seperti drone dan kecerdasan buatan (AI) lebih banyak diterapkan di sektor pertanian.

ADVERTISEMENT

"Saya harap ke depan lebih banyak anak muda yang dilibatkan dalam riset dan penggunaan alat modern di pertanian. Termasuk inovasi pengolahan jagung pascapanen menjadi tepung, etanol, bahan pengganti plastik, dan pakan ternak," ucapnya.

Sebelumnya, Jenderal Sigit mengatakan Polri telah melakukan berbagai inovasi guna mendukung program ketahanan pangan. Salah satunya adalah pemanfaatan bibit unggul hibrida P27 dan pupuk Tekno MIGO Presisi Bhayangkara. Kedua inovasi ini mampu meningkatkan hasil panen.

"Guna mendukung program ketahanan pangan, beberapa waktu lalu kami telah melakukan berbagai inovasi, salah satunya pemanfaatan bibit unggul Hibrida P27 dan pupuk Tekno MIGO Presisi Bhayangkara guna meningkatkan hasil panen dari 4 ton per hektare menjadi 9 hingga 14 ton per hektare," kata Jenderal Sigit.

Momen tanam serentak jagung kuartal IV di Tigaraksa, Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025).Foto: Momen tanam serentak jagung kuartal IV di Tigaraksa, Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025). (dok. istimewa)

Sampah organik seperti sisa sayuran dan buah, daun kering, hingga limbah dapur juga diolah menjadi eco-enzyme maupun pupuk kompos.

"Selain itu, kami juga melakukan pembudidayaan kelinci di Provinsi Bangka Belitung, di mana kotoran kelinci tersebut kami manfaatkan sebagai pupuk organik," ungkapnya.

Dalam upaya meningkatkan kesuburan tanah, Polri bersama Universitas Lambung Mangkurat telah mengolah lahan basah dengan tingkat keasaman pH di bawah 5 menjadi lahan produktif dengan memanfaatkan batu asal Korea. Inovasi ini mampu menetralisir keasaman serta meningkatkan pH tanah. Pada lahan basah seluas 5 hektare di Kalimantan Selatan, telah dilakukan empat kali panen dengan rata-rata produksi mencapai 8 ton per hektare.

"Untuk mendukung produktivitas lahan, Polri juga memanfaatkan teknologi Solar Water Pump yang menggunakan panel surya berkapasitas 5.680 watt untuk menggerakkan pompa air. Teknologi ini mendukung sistem irigasi pertanian secara efisien dan ramah lingkungan," ungkapnya.

Di sisi lain, ia mengungkapkan Polri turut memanfaatkan teknologi Watergen yang mampu menghasilkan 100 hingga 350 liter air bersih per hari dari kelembapan udara. Teknologi ini, katanya, memberikan solusi bagi daerah pertanian kering, sehingga ketersediaan air dapat tetap terjaga untuk menunjang produktivitas.

Momen tanam serentak jagung kuartal IV di Tigaraksa, Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025).Foto: Momen tanam serentak jagung kuartal IV di Tigaraksa, Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025). (dok. istimewa)

Simak juga Video: Polri Tanam Jagung 1 Juta Hektare di DIY, Upaya Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Halaman 2 dari 3
(aik/isa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads