BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Banten pada Oktober

BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Banten pada Oktober

Arief Ikhsanudin - detikNews
Selasa, 07 Okt 2025 17:39 WIB
Seorang anak bermain saat gelombang tinggi menerjang Teluk Labuan di Pandeglang, Banten, Kamis (29/12/2022). Dampak gelombang tinggi disertai angin kencang yang terjadi di perairan Selat Sunda tersebut mengakibatkan tembok penahan gelombang rusak dan puluhan warung yang berada di pesisir kawasan itu terbawa gelombang. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/rwa.
Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Jakarta -

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini potensi banjir rob di pesisir Banten. BMKG meminta masyarakat pesisir tetap waspada.

Menurut BMKG, fenomena bulan purnama Supermoon pada 6-7 Oktober 2025 dan bulan baru pada 19-20 Oktober 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum.

"Fenomena ini dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan kawasan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan," kata BMKG, Selasa (7/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga.

ADVERTISEMENT

"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi pasang maksimum air laut, serta memantau pembaruan informasi cuaca maritim dari BMKG secara berkala," lanjutnya.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di wilayah pesisir Provinsi Banten dengan rincian sebagai berikut:

1. Pesisir Utara Tangerang
Kecamatan Teluknaga dan Kosambi
Periode potensi rob: 7-13 Oktober dan 24-28 Oktober 2025


2. Pesisir Utara Serang
Kecamatan Kasemen, Pontang, dan Tirtayasa
Periode potensi rob: 7-12 Oktober 2025


3. Pesisir Selat Sunda Barat Pandeglang
Kecamatan Labuan
Periode potensi rob: 7-12 Oktober dan 22-25 Oktober 2025


4. Pesisir Selatan Pandeglang
Kecamatan Cikeusik
Periode potensi rob: 7-12 Oktober dan 20-27 Oktober 2025


5. Pesisir Selatan Lebak
Kecamatan Bayah
Periode potensi rob: 7-13 Oktober dan 20-27 Oktober 2025

Banjir Rob di Karangantu

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten melaporkan telah terjadi banjir rob di kawasan Karangantu, Kota Serang, pada Selasa (7/10) sekitar pukul 10.00 WIB.

"Betul, informasi itu benar. Kebetulan Tim ABK BPBD Banten yang berada di Pos Karangantu melaporkan kejadian tersebut berlangsung selama kurang lebih 30 menit dan menggenangi permukiman di sekitar pelabuhan," ujar Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana.

Nana menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Ia menyebut BPBD telah disiagakan untuk menangani dampak banjir rob itu.

Tonton juga video "Indonesia Punya 699 Zona Musim, Kok Bisa?" di sini:

(aik/azh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads