Bendera Brunei di Pilkada DKI

Jakarta - Suasana di TPS 42 Kelurahan Kebagusan, Jakarta Selatan, tampak berbeda dengan TPS lainnya. Bendera Brunei Darussalam tampak cerah mengelilingi arena pencoblosan.Kain berwarna hijau, putih, hitam dan lambang kerajaan Brunei itu diikat di setiap ujungnya. Bendera yang sudah teruntai tersebut dipasang mengelilingi arena TPS 42, dari ujung ke ujung.Pemandangan ini tentu tidak ada di TPS lainnya. Kebanyakan TPS memasang kain putih sebagai pembatas, atau tali saja.Kendati mencolok, tampaknya tidak ada warga setempat yang ngeh dengan bendera Brunei tersebut. Kecuali pasangan Tara dan Dian. Suami istri tersebut awalnya juga tidak memperhatikan. Namun Tara yang sempat tinggal 5 tahun di Brunei akhirnya menyadari keberadaan bendera tersebut."Lho, itu kan bendera Brunei. Ngapain dipasang di situ?" kata Tara heran saat menceritakannya ke detikcom, Rabu (8/8/2007).Meski terheran-heran, Tara tidak mempertanyakan hal tersebut ke petugas setempat. Dia malah mempertanyakan hak pilihnya karena baru pindah ke wilayah tersebut."Kami tidak diperbolehkan mencoblos karena belum terdaftar di sana. Katanya, kami harusnya pro-aktif mendaftarkan diri dulu ketika pindah," cerita Dian yang sedikit kecewa tidak bisa ikut berpartisipasi memilih gubernur DKI Jakarta.Setelah ditolak mencoblos, Tara kembali teringat bendera Brunei tersebut. "Ada hubungan apa ya Brunei? Kok ikut berpartisipasi di Pilkada DKI," cetusnya kepada Dian.Sebelum pergi, mereka pun sempat mengabadikan TPS yang beda sendiri itu. Jepreet! (ana/sss)