Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sempat memberikan arahan kepada elite PSI di Bali beberapa waktu lalu. Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai Jokowi sebagai magnet yang dikapitalisasi PSI.
Mulanya Adi mengatakan arahan yang diberikan Jokowi sangat berpengaruh bagi 'partai gajah'. Sebab, Jokowi adalah kiblat politik PSI.
"Seribu persen sangat berpengaruh ke PSI. Karena selama ini PSI menjadikan Jokowi sebagai kiblat politik mereka dalam membangun partai. Bahkan Sekjen PSI mengibaratkan Jokowi sebagai kiai politik, dan kader PSI adalah santrinya," kata Adi kepada wartawan, Minggu (5/10/2025).
Adi mengulas ketika Jokowi menyampaikan tekat akan all out untuk PSI ketika kongres beberapa waktu lalu. Jokowi, kata Adi, juga kerap memberikan arahan saat acara-acara penting PSI.
"Gayung bersambut, beberapa waktu lalu saat kongres PSI di Solo, Jokowi bertekat akan all out untuk PSI. Itu artinya, Jokowi dan PSI sudah sangat identik tak bisa dilepaskan satu sama yang lain. Di acara-acara penting PSI, Jokowi selalu memberikan wejangan dan arahan-arahan terukur menegaskan betapa spesialnya Jokowi di mata PSI," ujarnya.
Menurutnya, Jokowi adalah magnet yang dikapitalisasi PSI. Adi menilai pengaruh Jokowi bisa dilihat pada Pileg 2029 nanti.
"Arti penting Jokowi di PSI melampaui urusan formalitas apakah sudah ber-KTA PSI atau tidak. Karena tanpa formal gabung PSI sekalipun, Jokowi satu-satunya magnet yang dikapitalisasi PSI," ucapnya.
"Bagi PSI, sepertinya Jokowi masih dianggap punya magnet kuat. Tinggal ditunggu di pileg 2029 nanti perolehan pileg PSI seperti apa. Lolos parlemen atau tidak," imbuhnya.
(dek/dhn)