AHY Optimistis Kerja Sama RI-Swiss Dukung Pembangunan Berkelanjutan

Hana Nushratu - detikNews
Jumat, 03 Okt 2025 21:34 WIB
Foto: Kemenko Infrastruktur
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden Konfederasi Swiss sekaligus Menteri Federal Bidang Ekonomi, Pendidikan, dan Riset HE Guy Parmelin. Pertemuan ini untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Swiss, khususnya di bidang infrastruktur berkelanjutan.

AHY menyampaikan Indonesia dan Swiss memiliki potensi besar untuk memperdalam kerja sama, terutama melalui kolaborasi yang mendorong pembangunan infrastruktur hijau, efisien, dan inklusif.

"Saya meyakini terdapat potensi besar sinergi antara Indonesia dan Swiss di bidang infrastruktur. Selama beberapa tahun terakhir, Swiss Business Hub di Jakarta telah aktif mendorong kerja sama antara kedua negara," ujar AHY, dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).

"Berbagai pertemuan bisnis telah dilaksanakan, termasuk Konferensi Hidroenergi Swiss-Indonesia yang berlangsung awal tahun ini. Saya menantikan langkah-langkah konkret selanjutnya untuk semakin memperkuat kerja sama ini," sambungnya.

AHY juga menekankan keunggulan Swiss dalam pengembangan solusi infrastruktur berkelanjutan, mulai dari sistem transportasi publik berbasis energi ramah lingkungan, pemanfaatan tenaga air sebagai sumber energi utama, hingga sistem pengelolaan sampah yang efektif melalui daur ulang dan pemanfaatan energi hasil insinerasi.

"Swiss memiliki pengalaman panjang dalam membangun ekonomi yang bersih, efisien, dan berkelanjutan. Praktik-praktik baik ini relevan untuk mendukung agenda pembangunan Indonesia, khususnya dalam pengembangan energi bersih dan pembiayaan infrastruktur yang lebih terjangkau," kata AHY.

Sementara itu, HE Guy Parmelin menegaskan upaya Swiss dalam memperkuat kerja sama dengan Indonesia. Menurut Parmelin, kemitraan kedua negara memiliki landasan kuat melalui Indonesia-EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA), yang memberikan kerangka hukum jelas untuk memperdalam hubungan ekonomi.

"Lebih dari 150 perusahaan Swiss telah beroperasi di Indonesia, menciptakan ribuan lapangan kerja berkualitas serta mendorong inovasi. Melalui inisiatif Team Switzerland Infrastructure, kami siap mendukung ambisi Indonesia dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berketahanan dan berkelanjutan," ungkap Parmelin.

Sebagai bagian dari pertemuan ini, dilakukan pula penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Swissmem-asosiasi industri Swiss-dan Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI). Kesepakatan ini mencerminkan komitmen bersama dalam memperkuat pertukaran teknis serta menjajaki peluang kerja sama bisnis di sektor energi dan kelistrikan.

Pertemuan bilateral Indonesia-Swiss ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperkuat hubungan kedua negara, sekaligus mendukung agenda pembangunan infrastruktur nasional yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan, demi manfaat bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Simak juga Video 'AHY Akan Gaet Investor Asing Masuk Proyek Giant Sea Wall':




(anl/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork