.webp)
Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mendatangi dan menyerahkan surat ke Polda Metro Jaya. Mereka meminta Polda Metro Jaya terus melakukan pencarian terhadap M Farhan Hamid dan Reno Syahputeradewo, yang diduga masih hilang pascademo berujung kericuhan di Jakarta.
"Hari ini kita akan mengirimkan surat desakan posko aduan orang hilang di Polda Metro Jaya berkenaan dengan konteks upaya pencarian terhadap Reno Syahputeradewo dan Farhan Hamid yang genap satu bulan lebih menghilang semenjak terakhir Farhan dan Reno itu terlihat di sekitar Mako Brimob Kwitang pada 29 Agustus 2025," kata Koordinator KontraS, Dimas Bagus Arya, kepada wartawan, Rabu (1/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut kedua orang itu sudah hilang sekitar 1 bulan. Dia berharap pencarian dilakukan maksimal agar nasib kedua orang itu segera diketahui.
"Jadi, selain kami, keluarga juga mau mendesak gitu ya kepada pihak kepolisian untuk menyampaikan pandangan dari kami dan pihak keluarga," ujarnya.
Kakak Farhan, Imrony, menceritakan adiknya mengikuti demonstrasi di depan Mako Brimob Kwitang. Saat itu, katanya, Farhan berangkat berdua bersama temannya.
"Berangkatnya sama berdua temannya, yang satunya itu pulang karena ada keperluan keluarga. Jadi dia sama temannya itu sampai sore, sampai keadaannya memanas ada gas air mata kondisinya pecah. Setelah itu, sudah tidak tahu," jelas Imrony.
Dia mulanya menerima informasi bahwa adiknya ada di RSPAD. Namun, saat mengecek ke sana, dia tidak menemukan adiknya.
"(Harapannya) untuk cepat ditemukannya dua orang ini (Farhan dan Reno)," ujarnya.
Sebelumnya, ada empat orang yang diduga hilang pascademo berujung ricuh di Jakarta pada akhir Agustus lalu. Polisi kemudian melakukan pencarian dan menemukan dua orang yang dilaporkan hilang, yakni Bima Permana Putra dan Eko Purnomo.
Bima ditemukan sedang berjualan mainan di Malang, Jawa Timur, pada Rabu (17/8). Sedangkan Eko ditemukan di Kalimantan Tengah. Keduanya juga telah buka suara dan menyatakan tak ikut demo.
Keduanya mengaku pergi dari rumah atas keinginan sendiri. Polda Metro Jaya juga telah menyatakan berkomitmen melakukan pencarian terhadap dua orang yang masih dilaporkan hilang.
"Kami masih terus berkomitmen, seperti yang pernah kami sampaikan bahwa saudara-saudara kami yang hilang, yang dilaporkan hilang, itu adalah saudara-saudara kami. Dan tim sudah berkomunikasi dengan pihak keluarga, jadi mohon doanya mohon dukungannya dari semua pihak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan di Polsubsektor Juanda, Jakarta Pusat, Jumat (26/9).
Simak juga Video: 2 Orang Masih Hilang Usai Demo Agustus, Keluarga Minta Transparansi
