Kondisi Terkini Balita di Depok Usai Dipukul dan Ditoyor ART

Seorang asisten rumah tangga (ART) di Depok, Jawa Barat, bernama Rinah diduga menganiaya anak majikannya. ART tersebut saat ini telah diberhentikan dari tempatnya bekerja oleh orang tua korban.

"Memberhentikan agar tidak bekerja di sini dan memberikan peringatan agar tidak melakukan perbuatan seperti ini lagi," kata Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi kepada wartawan, Rabu (1/10/2025).

Made mengatakan kondisi korban saat ini masih dalam pemantauan intens dari orang tua. Pihak keluarga tengah berupaya menjaga kondisi korban agar tidak mengalami trauma.

"Untuk kondisi korban saat ini menurut keterangan orang tua butuh pendekatan lebih dari orang tuanya agar tidak trauma dan membuat psikis anak menjadi normal kembali," tuturnya.

Pihak keluarga korban saat ini belum membuat laporan ke polisi terkait penganiayaan yang dilakukan pelaku. Made mengatakan kepolisian siap mengusut kasus tersebut jika adanya laporan.

"Arahan dari AKP Sutaryo (Kanit PPA), bila ingin laporkan masalah ini, kami siap menerimanya dan memproses sesuai hukum yang berlaku. Bila ada kejadian seperti ini terulang kembali agar segera melaporkan pihak berwajib, agar korban bisa melakukan visum et repertum untuk memudahkan proses penyelidikan," kata Made.

Penganiayaan yang dilakukan pelaku juga viral di media sosial. Dari video yang dilihat detikcom, tampak ART itu sedang bersama dua anak majikan. Satu balita rewel dan menangis. Pelaku berusaha menenangkan tapi berujung dicubit.

Kemudian, balita yang berada di dekatnya tengah mengacak-acak buku. Pelaku pun terlihat kesal dan berujung mencubit balita tersebut hingga menangis. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (27/9). Aksi pelaku diketahui korban setelah mengecek CCTV rumah.

Tonton juga video "Momen Damkar Evakuasi Jari Balita Terjepit Tutup Botol di Lamongan" di sini: