Polri Distribusikan 1.765 Ton Jagung ke Gudang Perum Bulog pada Panen Raya Kuartal III

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengundang pimpinan kementerian-lembaga datang ke Oku Timur, Sumatera Selatan, untuk panen raya jagung serentak kuartal III tahun 2025. Polri mendistribusikan 1.765 ton jagung ke gudang Perum Bulog pada panen raya jagung tersebut.

"Kami tentunya berusaha terus untuk mendukung dan membantu Bulog untuk menyerap jagung. Khususnya hari ini kita akan memberangkatkan sebanyak 1.765 ton jagung untuk diserap Bulog. Khusus di Provinsi Sumsel sebanyak 614 ton dan 100 ton dari OKU akan kita prioritaskan ke Bulog. Tentunya kita juga tetap menjalin kerja sama dengan gabungan pengusaha pakan ternak sehingga hasil panen jagung dari petani jagung berapapun banyaknya akan tetap bisa terserap secara optimal," kata Jenderal Sigit dalam sambutannya di lokasi, Sabtu (27/9/2025).

Selain Kapolri, hadir juga Ketua Komisi IV DPR RI, Menko Pangan RI, Kepala Badan Pangan Nasional, dan Dirut Bulog terpantau. Sementara itu, Menteri Pertanian RI hadir secara virtual.

Jenderal Sigit didampingi sejumlah pejabat utama Mabes Polri. Di antaranya As SDM Kapolri Irjen Anwar, Aslog Kapolri Irjen Suwondo Nainggolan, Kadivhumas Polri Irjen Sandi Nugroho, Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Edy Murbowo, dan Karobinkar SSDM Polri Brigjen Langgeng Purnomo. Turut mendampingi juga Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R. Djajadi.

Jenderal Sigit menyebut Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III 2025 kembali menegaskan komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Menurutnya, Polri tak hanya mendampingi petani dalam proses budidaya, tapi juga memastikan hasil panen tersalurkan dengan baik ke gudang Bulog agar stok pangan terjaga dan distribusi merata.

Sepanjang Juli hingga September, panen jagung dilakukan di lahan seluas 166.512 hektare di seluruh Indonesia. Hasilnya mencapai lebih dari 751 ribu ton, sehingga menambah akumulasi produksi jagung nasional yang sejak awal tahun sudah menembus 2,8 juta ton.

Setelah panen raya kuartal III di OKU Timur, Polri bersama Bulog melaksanakan flag off pendistribusian jagung hasil panen raya serentak. Secara nasional, potensi jagung yang disalurkan mencapai 1.765 ton. Dari jumlah itu, 614 ton berasal dari Sumatera Selatan dan 100 ton disalurkan langsung dari OKU Timur.

Kapolri mengatakan gerakan ini menjadi wujud nyata sinergi Polri dengan Bulog untuk memperkuat cadangan pangan nasional. Menurutnya, dengan hasil panen dialirkan ke gudang resmi, petani mendapat kepastian pasar dan masyarakat memperoleh jaminan ketersediaan jagung untuk kebutuhan konsumsi maupun industri.

Jenderal Sigit berharap target nasional pengadaan jagung sebesar 1 juta ton pada tahun 2025 bisa tercapai. Dia memastikan langkah Polri melalui pendampingan petani, pengawalan panen, hingga distribusi ke Bulog menjadi bagian integral dari strategi menjaga stabilitas pangan.