Pramono Cerita Diminta Jadi Mediator Megawati-Prabowo-Jokowi Jika Ada Konflik

Pramono Cerita Diminta Jadi Mediator Megawati-Prabowo-Jokowi Jika Ada Konflik

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Jumat, 26 Sep 2025 15:10 WIB
Pramono Anung
Pramono Anung (Brigitta Belia/detikcom)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berbagi pengalaman unik dalam dunia politik saat mengisi Kuliah Umum di Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Ia mengaku kerap diminta menjadi penengah dalam konflik antar-elite politik.

"Saya pernah jadi komunikator antara Bu Mega dengan Pak SBY, Bu Mega dengan Pak Jokowi, bahkan Bu Mega dengan Pak Prabowo. Padahal itu bukan partai saya, tapi kalau ada konflik mereka minta saya jadi mediator," kata Pramono di Unpad, Bandung, Jumat (26/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena peran itu, sejumlah orang kemudian menjulukinya 'kerongkongan emas'. Sebab, semua permasalahan tersebut bisa ia selesaikan dengan baik.

"Maka kemudian beberapa orang menjuluki saya kerongkongan emas. Saya sendiri nggak tahu mungkin dalam menyelesaikan persoalan saya memakai hati," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Pramono menegaskan tidak pernah mau memperburuk hubungan meskipun dengan pihak yang kini berseberangan. Ia menilai komunikasi politik sejatinya adalah soal pilihan.

"Bahkan dengan orang yang dulu saya bantu sepenuhnya, lalu sekarang tidak hanya tidak membantu tapi berseberangan, saya tidak pernah mengucapkan satu kata pun yang negatif. Tidak akan," tegasnya.

"Ada orang baru ngomong saja sudah ingin berantem. Apalagi di televisi, banyak yang debat capek-capek. Saya pilihannya merangkul semua," lanjut mantan Sekjen PDIP itu.

Pramono mencontohkan, saat menjabat Gubernur DKI Jakarta, ia menjaga hubungan harmonis dengan DPRD maupun wakil gubernurnya. Pramono mengatakan akan selalu melibatkan orang sekitar dalam mengambil keputusan.

"Bahkan kalau Wagub jadi inspektur di suatu acara, saya hadir berdiri. Berkali-kali, bukan sekali dua kali. Karena saya pikir semua orang harus mendapat porsi yang baik. Bahkan memutuskan saya nggak pernah sendiri, saya selalu bilang Pak Wagub," imbuhnya.

Lihat juga Video 'Buat Macet, Galian di TB Simatupang Diminta Rampung Akhir Oktober':

Halaman 2 dari 2
(bel/maa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads