Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani mengungkap Dewan Buruh tinggal menunggu waktu untuk disahkan Presiden Prabowo Subianto. Dia mengatakan keputusan presiden (keppres) dan strukturnya organisasinya sudah ada.
"Dewan Buruh keppresnya sudah jadi, sudah selesai, strukturnya sudah jadi, tinggal diumumkan oleh Presiden," kata Andi Gani kepada wartawan di sela aksi buruh di depan gedung DPR RI, Senin (22/9/2025).
Andi melanjutkan, nantinya Dewan Buruh akan diisi oleh para pimpinan buruh, tapi mereka meminta tak ingin jabatannya setingkat menteri. Mereka selanjutnya akan membentuk Satgas pemutusan hubungan kerja (PHK).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hanya kami bermohon kepada Presiden pada waktu saya bertemu di istana, jangan memberikan kami jabatan setingkat menteri. Karena kami para pimpinan buruh, murni ikhlas berjuang, tidak mau jadi pejabat negara," tegasnya.
Di sisi lain, dia berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto lantaran Dewan Buruh ditawarkan jabatannya setingkat menteri. Dia menyebutkan hal itu untuk memudahkan koordinasi dengan kementerian dan lembaga.
"Maksud Presiden sangat baik, supaya Dewan Kesejahteraan Buruh punya legitimasi secara konstitusi, berdialog, berdiskusi dengan lintas kementerian," katanya.
"Tapi buat kami, independensi kami sebagai pimpinan Buruh akan sangat terganggu. Jadi kami meminta kepada Presiden, Dewan Kesejahteraan Buruh kami naik menjadi penasehat ataupun advisor. Eksekutifnya bisa di lapis kedua kami, para sekjen. Para Presiden Buruh biar di atasnya," imbuh dia.
Lihat Video 'Massa Buruh Mulai Padati Depan Gedung DPR':
(jbr/jbr)