Bus Transjakarta (TransJ) menabrak empat rumah-toko (ruko) di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur (Jaktim). Sejumlah sepeda motor terseret setelah tertabrak bus TransJ.
"Motornya keseret, terus posisinya tidak jelas karena tidak ada yang benar-benar lihat dari awal. Tapi saya lihat letaknya sudah di depan pintu masjid," kata seorang warga, Ipul (35), di tempat kejadian perkara (TKP), dilansir Antara, Jumat (19/9/2025).
Bus Transjakarta Koridor 11 rute Pulogebang-Kampung Melayu itu menabrak dua motor jenis N-Max dan Astrea. Sejumlah pengendara juga terjatuh dan mengalami luka-luka.
"Ada bapak-bapak dan ibu-ibu lecet-lecet. Sepertinya jatuh dari motor saat keseret," ujar Ipul.
Selain menyeret motor, bus tersebut menabrak satu unit mobil hingga rusak parah. Warga mengatakan api sempat keluar ketika mobil tertabrak bus.
"Saya kira rumah abang saya saja yang bablas kena sampai hancur, ternyata mobilnya juga keseret. Rusak banget itu bagian depan, belakangnya juga," ucap Ipul.
Dia menduga sistem atau mesin bus Transjakarta itu rusak saat menyeret sejumlah sepeda motor. Hingga kemudian rem dan setir susah dikendalikan oleh sopir yang membuat bus menabrak objek lainnya.
"Secara sistematis, logikanya, berarti dasarnya tidak bisa ngerem. Karena, kalau bisa, sudah berhenti, habis nabrak pertama tapi ini masih lepas terus lanjut. Pas ditanya pengemudi juga dia panik. Dugaan saya karena kena motor, jadi sistematis mobil rusak, kayak rem susah, setir susah belok," jelas Ipul.
Pemilik mobil yang ditabrak bus Transjakarta, yakni Vonny (38), mengaku baru saja mengantar anaknya di Stasiun Cakung sekitar pukul 05.15 WIB untuk berangkat ke sekolah. Vonny, yang sedang dalam perjalanan pulang, tiba-tiba melihat bus Transjakarta muncul dari arah belakang dan menyerempet mobilnya hingga bodinya rusak.
(jbr/imk)