Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2025: Tema dan Cara Merayakan

Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2025: Tema dan Cara Merayakan

Widhia Arum Wibawana - detikNews
Senin, 15 Sep 2025 11:53 WIB
Ilustrasi pasien
Ilustrasi (Foto: Getty Images/David Gyung)
Jakarta -

Setiap tanggal 17 September diperingati sebagai Hari Keselamatan Pasien Sedunia atau World Patient Safety Day. Tahun ini, peringatan difokuskan pada upaya memastikan perawatan yang aman bagi bayi baru lahir dan anak-anak, kelompok yang paling rentan terhadap risiko kesehatan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan, satu insiden keselamatan dapat berdampak seumur hidup terhadap kesehatan dan perkembangan anak. Karena itu, Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2025 mengajak semua pihak untuk meningkatkan kepedulian terhadap keselamatan anak sejak awal kehidupan.

Tema Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2025

Tema yang diangkat WHO pada 2025 adalah "Safe care for every newborn and every child" atau "Perawatan aman bagi setiap bayi baru lahir dan setiap anak". Slogannya, "Patient safety from the start!", menekankan pentingnya mencegah risiko sejak anak dilahirkan hingga usia 9 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

WHO menjelaskan, anak-anak memiliki kebutuhan kesehatan yang berbeda dengan orang dewasa. Pertumbuhan yang cepat, pola penyakit yang khas, hingga faktor sosial-ekonomi dapat membuat mereka lebih rentan mengalami cedera atau dampak jangka panjang jika tidak mendapat perawatan yang sesuai.

Dengan memastikan keselamatan sejak dini, manfaatnya bisa dirasakan sepanjang kehidupan dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya target kesehatan yang adil dan berkualitas.

ADVERTISEMENT

Tujuan dan Aksi Global

Dalam peringatan tahun ini, WHO menetapkan sejumlah tujuan untuk mendorong perubahan nyata di tingkat pelayanan kesehatan. Tujuan tersebut menekankan area prioritas yang perlu diperbaiki agar risiko bahaya yang dapat dihindari bisa diminimalkan.

WHO juga menyerukan kolaborasi berbagai pihak, mulai dari orang tua, pengasuh, tenaga kesehatan, pimpinan rumah sakit, pendidik, hingga komunitas. Sinergi ini dinilai penting untuk menciptakan sistem perawatan anak yang lebih aman, berkualitas, dan berkelanjutan.

Cara Merayakan Hari Keselamatan Pasien Sedunia

WHO mendorong peringatan Hari Keselamatan Pasien Sedunia dilakukan dengan berbagai aksi nyata, di antaranya:

  • Menyalakan cahaya oranye di gedung-gedung publik sebagai simbol komitmen terhadap keselamatan pasien.
  • Melakukan kampanye kesadaran publik melalui seminar, diskusi, atau media sosial.
  • Menyelenggarakan pelatihan dan edukasi di fasilitas kesehatan terkait perawatan aman untuk anak.
  • Berbagi praktik terbaik dalam meningkatkan keselamatan pasien.
  • Mengajak orang tua, pengasuh, dan komunitas aktif menyuarakan hak anak atas layanan kesehatan yang aman.

Hari Keselamatan Pasien Sedunia 2025 menjadi momentum global untuk memperkuat komitmen terhadap perlindungan anak. Dengan tema "Safe care for every newborn and every child", WHO mengajak semua pihak bekerja sama mewujudkan layanan kesehatan yang aman dan adil bagi generasi masa depan.

(wia/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads