Penyebab Kebakaran Pasar Cipanas Masih Misterius
Minggu, 29 Jul 2007 15:14 WIB
Cipanas - Kebakaran Pasar Induk Cipanas dan 3 pasar tradisional di Cianjur, Jawa Barat, masih belum diketahui. Tim Lab Mabes Polri baru menyelidikinya.Asap masih mengepul dari Pasar Induk Cipanas. Bahkan api kecil dari lantai 3 masih terlihat oleh Tim Lab Mabes Polri.Minggu (29/7/2007), Tim Lab Mabes Polri melakukan olah TKP selama 5 jam. Mereka mengambil banyak sampel dari puing-puing yang terbakar, yakni dari lantai dasar, lantai 2, dan lantai 3 Pasar Induk, serta dari Pasar Tradisional Kebonjeruk, Pasar Inpres, dan Pasar Subuh. Sekitar 4 kantong puing berhasil dikumpulkan. Sampel yang diambil di antaranya sisa kayu, plastik dan kain yang terbakar. Polisi juga mengabadikan suasana pasca kebakaran dengan foto."Penyebab kebakaran perlu diuji di lab. Tidak bisa dengan bukti-bukti yang kasat mata diketahui penyebab kebakaran. Pemeriksaan butuh waktu 2 hingga 3 hari," kata Kepala Tim Lab Mabes Polri Darmawan ditemui di lokasi kebakaran.Adanya dugaan arus pendek sebagai penyebab kebakaran, dikatakan Darmawan, bisa iya, dan bisa tidak. Karena arus pendek bisa jadi akibat atau sebaliknya, merupakan penyebabnya. Untuk mengetahui pastinya, harus dilakukan pemeriksaan pada hydro strukturnya dengan peralatan khusus. Dengan menguji hydro karbonnya, bisa diketahui penyebab kebakaran sengaja atau tidak disengaja.Hingga pukul 15.00 WIB, 300 pedagang masih menunggu di depan pasar untuk bisa masuk melihat kondisi kios mereka. Namun dilarang oleh petugas. Wajah berduka tampak mendominasi wajah-wajah para pedagang tersebut.Jalan Raya Cipanas juga masih ditutup. Hanya satu jalur dari arah Cianjur ke arah puncak yang dibuka. Arah sebaliknya dialihkan ke jalan alterntif Hanjawar dan keluarnya di daerah Pacet.
(ana/nvt)