Sebanyak 31 orang luka akibat atap SMK di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, ambruk. Penyebab atap ambruk sedang diinvestigasi.
"Sedang diinvestigasi (penyebabnya)," kata Camat Cileungsi, Adi Henryana, Rabu (10/9/2025).
Meski demikian, dugaan sementara penyebab atap ambruk adalah konstruksi atap yang tidak kuat menahan beban. Jadi atap ambruk dan menimpa siswa yang sedang belajar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi kemungkinan karena konstruksi atap baja ringan, yang tidak kuat menahan beban genteng," ujarnya.
Para korban saat ini tengah dirawat di dua rumah sakit. Dari 31 korban luka, dua di antaranya guru.
Detik-detik Kejadian
Damkar Kabupaten Bogor menjelaskan detik-detik atap salah satu SMK di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, ambruk dan melukai 31 orang. Atap tersebut berada di lantai dua bangunan.
"Tim mendapatkan laporan dari pihak SMKN 1 Cileungsi bahwa telah terjadi ambruknya atap bangunan sekolah di lantai belajar," kata Kadis Damkar Kabupaten Bogor, Yudi Santosa.
Berdasarkan keterangan yang diterimanya, peristiwa itu terjadi ketika sedang kegiatan belajar-mengajar. Kemudian sempat terdengar suara runtuhan.
"Menurut informasi siswa pada saat belajar mendengar suara seperti runtuhan dan seperti kayu retakan," jelasnya.
Tak lama setelah itu, atap tiba-tiba ambruk. Material bangunan yang ambruk tersebut kemudian menimpa para pelajar yang sedang belajar.
"Tidak lama tiba-tiba atap langsung ambruk menimpa pelajar yang sedang belajar di tiga ruangan kelas dan satu ruangan aula," jelasnya.
Tonton juga video "Kepanikan Siswa Usai Atap SMK di Cileungsi Ambruk" di sini:
(rdh/idn)