Disambut Keluarga dan Menlu, Jenazah Zetro Korban Penembakan di Peru Tiba di RI

Disambut Keluarga dan Menlu, Jenazah Zetro Korban Penembakan di Peru Tiba di RI

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 09 Sep 2025 20:33 WIB
Jenazah Zetro Leonardo Purba, staf KBRI yang tewas ditembak di Peru tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (9/9.2025) malam. Jenazah disambut Menlu Sugiono dan keluarga.
Jenazah Zetro Leonardo Purba, staf KBRI yang tewas ditembak di Peru tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. (Dok. Istimewa)
Tangerang -

Jenazah Staf KBRI di Peru, Zetro Leonardo Purba, yang tewas ditembak di Lima, Peru, tiba di Bandara Soekarno-Hatta. Jenazah Zetro rencananya dibawa ke rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

"Benar. Saat ini jenazah sudah diberangkatkan ke RSPAD," kata Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald FC Sipayung, dihubungi detikcom, Selasa (9/9/2025).

Informasi yang diperoleh detikcom, pesawat dengan nomor penerbangan KL 809 yang membawa jenazah Zetro Purba, mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, sekitar pukul 18.39 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, peti jenazah dibawa ke Gudang Impor Gapura Angkasa. Jenazah kemudian diserahterimakan kepada keluarga dan pihak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) di Human Remains (kargo jenazah).

Jenazah dijemput oleh pihak keluarga, Menteri Luar Negeri Sugiono, hingga pejabat Kemenlu. Selanjutnya, jenazah dibawa ambulans menuju ke RSPAD Gatot Subroto sekitar pukul 20.00 WIB.

"Polresta Bandara Soekarno-Hatta melakukan pengamanan dan pengawalan jenazah hingga ke RSPAD," kata Ronald, yang juga menyambut jenazah.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, juru bicara Kemenlu, Vahd Nabyl Achmad Mulachela, menyampaikan bahwa Kemenlu akan memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah Zetro Leonardo Purba.

"Rencana sementara kemungkinan akan ada penghormatan dulu di Kemlu, terbuka untuk diliput media. Namun ini masih dimatangkan. Nanti tim dari Infomed yang akan bisa menjelaskan lebih detailnya," ujar Vahd kepada wartawan, Minggu (7/9).

Diketahui, Zetro meninggal dunia setelah ditembak tiga kali oleh seseorang yang tak dikenal, beberapa meter dari tempat tinggalnya di wilayah Lince, Lima. Zetro, yang mengalami luka parah akibat tembakan itu, sempat dievakuasi ke Klinik Javier Prado. Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.

Zetro, yang menjabat Penata Kanselerai Muda di KBRI Lima, dilaporkan sedang bersepeda bersama istrinya saat ditembak. Istrinya berhasil selamat dari penyerangan tersebut dan saat ini masih di bawah perlindungan kepolisian setempat.

Simak juga Video: Peru Janji Usut Tuntas Kasus Penembakan Staf KBRI

(mei/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads