Pengasuh Ponpes Sabilunnajah Bojonegoro Puji Program Sekolah Rakyat

Pengasuh Ponpes Sabilunnajah Bojonegoro Puji Program Sekolah Rakyat

Diffa Rezy - detikNews
Senin, 08 Sep 2025 11:36 WIB
Pengasuh Pondok Pesantren Sabilunnajah Bojonegoro KH. Anwar Zahid
Foto: Kemensos
Jakarta -

Pengasuh Pondok Pesantren Sabilunnajah, Bojonegoro, KH. Anwar Zahid, mengaku bangga atas hadirnya Sekolah Rakyat sebagai program Presiden Prabowo untuk memutus rantai kemiskinan. Anwar Zahid menegaskan pentingnya keberadaan Sekolah Rakyat sebagai langkah strategis pemerintah untuk memperkuat fondasi pendidikan, khususnya bagi keluarga kurang mampu.

"Saya mendukung dan setuju Program Presiden Prabowo yang menghadirkan Sekolah Rakyat. Ini khusus untuk keluarga miskin. Kalau ingin memperkuat perekonomian bangsa, ya sasarannya penduduk miskin disekolahkan," kata Anwar Zahid dalam keterangannya, Senin (8/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan tersebut disampaikannya saat menjadi penceramah dalam acara peresmian Gedung SDI di Pesantren Ulumiyah Al Makruf, Pare, Kediri, pada Minggu (7/9).

Peresmian gedung tersebut dilakukan oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang juga hadir bersama para kiai, santri, dan tokoh masyarakat.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Anwar Zahid menekankan bahwa pembangunan manusia tidak bisa hanya mengandalkan aspek ekonomi semata, melainkan juga memadukan empat unsur penting kehidupan.

"Dalam agama, kita memang diajarkan untuk memadukan empat aspek kehidupan: negara, agama, memperkuat orang tua, dan juga anak. Sekolah Rakyat menjadi jembatan penting agar anak-anak dari keluarga kurang mampu memiliki masa depan yang lebih baik," tambahnya.

Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan bahwa program Sekolah Rakyat juga terinspirasi dari sistem pendidikan pesantren.

"Sebenarnya, penyelenggaraan Sekolah Rakyat salah satu inspirasinya dari pesantren, karena pesantren adalah boarding school yang sudah terbukti membentuk karakter dan akhlak anak-anak kita," ujar Gus Ipul.

Melalui kehadiran Sekolah Rakyat, pemerintah, kata Gus Ipul, berharap dapat membuka akses pendidikan yang lebih luas dan setara bagi anak-anak dari keluarga miskin. Dukungan para kiai dan pesantren diharapkan menjadi penguat ekosistem pendidikan berbasis nilai, moral, dan kemandirian.

Simak juga Video: Mensos Titip Pesan Buat Bendahara-Tata Usaha Sekolah Rakyat

(ega/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads