Bangunan Majelis Taklim Ambruk di Bogor, Menag Kunjungi Korban Luka

Bangunan Majelis Taklim Ambruk di Bogor, Menag Kunjungi Korban Luka

Muchamad Sholihin - detikNews
Minggu, 07 Sep 2025 20:07 WIB
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengunjungi korban luka akibat bangunan majelis taklim ambruk saat peringatan maulid yang dirawat di  RSUD Kota Bogor, Minggu (7/9/2025).
Menag Nasaruddin Umar kunjungi korban luka bangunan majelis taklim ambruk di Bogor. (Muchamad Sholihin/detikcom)
Jakarta -

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengunjungi korban luka akibat bangunan majelis taklim ambruk saat peringatan maulid yang dirawat di sejumlah rumahsakit di Bogor. Nasaruddin menyebut pemerintah akan beri bantuan untuk korban dan perbaiki bangunan ambruk.

"Terkait ada kecelakaan yang terjadi tadi ya, kami kunjungi semuanya di beberapa rumah sakit dan Insyaallah kita sudah carikan jalan keluar semuanya," kata Nasaruddin di RSUD Kota Bogor, Minggu (7/9/2025).

"Terpenting buat kita adalah mengunjungi dulu keluarga-keluarga pasien dan korban, karena ada anak kecil juga. Mohon doanya semoga semuanya lekas sembuh, kembali beraktivitas seperti semula," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menag Nasarudin mengunjungi IGD RSUD Kota Bogor sekitar pukul 17.25 WIB. Setelah sempat bertanya dan meminta izin dengan dokter jaga, Nasaruddin kemudian mengunjungi sejumlah pasien.

ADVERTISEMENT

Nasaruddin sempat berbincang dengan pasien yang dikunjungi di IGD RSUD Kota Bogor. Nasaruddin memberi semangat kepada korban dan berharap luka yang diderita segera sembuh.

Nasaruddin mengatakan pemerintah melalui Baznas dan Kementerian Agama akan merenovasi bangunan majelis yang ambruk. Bantuan juga akan diberikan untuk keluarga korban meninggal.

"Pemerintah setempat, Baznas dan Kemenag, termasuk juga kita akan membantu renovasi musala yang rusak ya. Termasuk juga kita berikan apresiasi tanda keprihatinan kita kepada keluarga korban," kata Nasaruddin.

Bupati Bogor Rudy Susmanto sebelumnya meninjau langsung lokasi majelis taklim ambruk saat digunakan peringatan maulid di Ciomas, Bogor. Rudy menyebut jumlah korban luka mencapai 84 orang dan sudah ditangani di beberapa rumah sakit.

"(Majelis ambruk) mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, dan 84 orang luka berat maupun luka ringan. Hari ini (korban luka) ditangani di beberapa rumah sakit yang ada di sekitar kabupaten dan Kota Bogor," kata Rudy usai meninjau lokasi majelis ambruk, Minggu (7/9).

(sol/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads