.webp)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau langsung kondisi kawasan Sudirman-Thamrin seusai kericuhan semalam. Dalam kunjungannya pagi tadi, Pramono mengaku masih merasakan sisa gas air mata yang cukup menyengat.
"Ketika saya datang, saya juga masih merasakan gas air mata yang luar biasa. Maka, untuk itu, saya minta ini untuk segera dibersihkan dan sekarang sudah dilakukan pembersihan," kata Pramono di Balai Kota, Sabtu (30/8/2025).
Pramono menyebut pembersihan jalan protokol sudah dilakukan sejak pagi hari oleh petugas PPSU. Namun ia menilai pembersihan harus lebih menyeluruh hingga ke sisi jalan agar warga bisa kembali beraktivitas dengan nyaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang utama sudah, tetapi yang pinggir-pinggirnya saya merasa belum puas untuk juga dibersihkan," ungkapnya.
Selain kawasan Sudirman-Thamrin, Pramono meninjau titik lain yang terdampak aksi demo, termasuk kawasan Gatot Subroto dan sekitar DPR RI. Ia menegaskan seluruh fasilitas umum yang rusak maupun terbakar akan segera diperbaiki oleh Pemprov DKI melalui dinas terkait.
"Tadi saya sudah minta kepala dinas untuk proaktif. Contohnya Halte Slipi 1, rusaknya cukup parah, kemudian di depan DPR, lalu di Semanggi, termasuk pos polisi yang terbakar. Semuanya harus segera diperbaiki," ucapnya.
Pramono menekankan percepatan pembersihan dan perbaikan ini penting agar warga Jakarta kembali merasa aman. Ia juga memastikan aktivitas masyarakat, termasuk transportasi umum, sudah dibuka kembali pascademo.
Simak juga Video: Tak Cuma Pedih di Mata, Gas Air Mata Bahaya untuk Pernapasan
