.webp)
Sejumlah orang berdemonstrasi di gerbang belakang gedung MPR/DPR, Jakarta. Tembok gerbang belakang gedung MPR/DPR menjadi sasaran vandalisme.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (25/8/2025), pukul 16.50 WIB, terlihat tembok Gerbang Pancasila dicoret-coret di sejumlah titik. Terlihat ada beberapa tulisan, seperti 'Pejabat Keparat' hingga 'Bubarkan DPR'.
Tampak spanduk terpasang di Gerbang Pancasila. Aksi vandalisme itu dilakukan menggunakan cat semprot berwarna merah dan putih di gerbang tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak mahasiswa masih berorasi di depan Gerbang Pancasila. Polisi juga masih berjaga di lokasi. Tampak per pukul 16.20 WIB massa dari pelajar STM datang. Kemudian mereka dipukul mundur polisi dan tidak jadi berdemonstrasi.
Massa di Pintu Depan DPR Dibubarkan
Sebelumnya, massa demo 25 Agustus di depan pintu depan gedung DPR dibubarkan polisi. Pantauan detikcom, pukul 12.40 WIB, polisi mendorong massa menjauh dari gedung DPR ke arah Semanggi atau arah Slipi, Jakarta Barat (Jakbar).
 Tembok gerbang belakang gedung MPR/DPR menjadi sasaran vandalisme saat ada demo 25 Agustus. (Devi P/detikcom) |
Massa sempat mendekati mobil pengurai massa. Massa juga sempat ada yang melempar barang ke arah polisi. Polisi memberi respons dengan menyemprot massa menggunakan water canon.
Massa pun berlarian ke arah Jalan Gerbang Pemuda. Tampak Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro memberi komando ke anggota untuk membubarkan aksi demonstrasi.
"Bapak, Ibu, ini sudah tidak kondusif banyak pelajar, anak-anak kami. Kami bubarkan, karena aksinya sudah tidak kondusif," ucap Susatyo dari atas mobil pengurai massa.
Tampak polisi dari dalam gedung DPR juga keluar untuk memukul mundur massa. Per pukul 12.50 WIB, polisi masih berusaha memukul mundur massa ke arah Jalan Gerbang Pemuda.
Tonton juga video "Demo Ricuh di DPR, Massa Lempar Batu hingga Bakar Motor" di sini:
(jbr/jbr)
