Prabowo Apresiasi 165 Sekolah Rakyat Beroperasi Tahun Ini: Luar Biasa

Prabowo Apresiasi 165 Sekolah Rakyat Beroperasi Tahun Ini: Luar Biasa

Eva Safitri - detikNews
Jumat, 22 Agu 2025 18:03 WIB
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat, Jumat (22/8/2025). (Eva Safitri/detikcom)
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat, Jumat (22/8/2025). (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi sebanyak 100 Sekolah Rakyat telah beroperasi hingga saat ini. Bahkan, pada September mendatang akan bertambah menjadi sebanyak 165 sekolah yang beroperasi.

"Saya kira ini sangat membesarkan hati saya hari ini dengan mengetahui bahwa hari ini kita sudah 100 Sekolah Rakyat yang beroperasi. Dan saya juga diberi laporan bulan September ini sudah akan tambah beroperasi 65 sekolah lagi," kata Prabowo dalam Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (22/8/2025).

Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat, Jumat (22/8/2025). (Eva Safitri/detikcom)Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat, Jumat (22/8/2025). (Eva Safitri/detikcom)

Prabowo menilai terobosan tersebut merupakan sebuah prestasi luar biasa. Prabowo berharap Sekolah Rakyat menjadi awal terwujudnya cita-cita para pendiri bangsa untuk menjadikan negara dengan rakyat yang benar-benar merdeka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kira ini sesuatu prestasi yang menurut saya luar biasa. Jadi saudara-saudara sekalian memang cita-cita pendiri-pendiri bangsa kita mendirikan sebuah negara merdeka, bangsa kita ingin menjadi bangsa dengan rakyat yang merdeka," ujarnya.

Pembekalan ini dihadiri 154 kepala sekolah dan 2.221 guru Sekolah Rakyat. Sebelum mendapat arahan langsung dari Prabowo, para guru dan kepala sekolah rakyat akan mendapat pembekalan dari Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Prof Mohammad Nuh, serta pendiri ESQ Corp Ary Ginanjar.

ADVERTISEMENT

Tonton juga video "Prabowo Tandatangani Naturalisasi Miliano Jonathans, Tinggal ke DPR" di sini:

Sekolah Rakyat merupakan salah satu program prioritas Prabowo-Gibran untuk memberikan akses pendidikan gratis berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin serta memutus mata rantai kemiskinan.

Program ini juga menjadi miniatur pengentasan kemiskinan terpadu lantaran memadukan beragam program prioritas, seperti cek kesehatan gratis, makan bergizi gratis, jaminan kesehatan, Koperasi Desa Merah Putih, dan program 3 juta rumah.

Saat ini 100 Sekolah Rakyat telah beroperasi di berbagai titik di seluruh Indonesia. Jumlah ini akan bertambah menjadi 165 titik pada September 2025.

Kemensos menargetkan 165 Sekolah Rakyat beroperasi pada tahun ajaran 2025/2026 dengan kapasitas 15.895 siswa, didukung 2.407 guru dan 4.442 tenaga pendidik.

Halaman 3 dari 2
(eva/fca)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads