Survei ISS: 77% Masyarakat Nilai Program MBG Bermanfaat

Survei ISS: 77% Masyarakat Nilai Program MBG Bermanfaat

Indra Komara - detikNews
Kamis, 21 Agu 2025 17:23 WIB
Sejumlah siswa menikmati makan siang dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMPN 8 Padang, Sumatera Barat, Rabu (4/6/2025). Pemkot Padang memulai pelaksanaan program MBG tahap awal di 11 sekolah di Kota Padang dengan dukungan satu dapur utama serta tambahan tujuh dapur baru yang sedang dalam tahap persiapan dengan target bisa menjangkau lebih dari 100 sekolah di kota itu.  ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Program MBG (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Jakarta -

Lembaga survei Indonesian Social Survey (ISS) juga merilis survei terkait program Makan Bergizi Gratis yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Sebanyak 77 persen responden menilai program tersebut bermanfaat bagi penerima.

Survei dilakukan dengan metode multiple stage random sampling dengan periode 11–20 Juli 2025. Survei dilakukan terhadap 2.200 responden dari seluruh Indonesia. Tingkat kepercayaan 95% dan margin of error 2,5%.

Direktur Penelitian ISS Kadek Dwita mengatakan program MBG perlu konsistensi agar manfaatnya optimal. Dia juga mengatakan perlu meningkatkan kualitas yang terjaga dan terhubung kebijakan lain yang mendukung ekonomi keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Agar manfaatnya optimal, program ini perlu konsisten, kualitas terjaga, dan terhubung dengan kebijakan lain yang mendukung ekonomi keluarga," jelas Kadek dalam paparannya, Kamis (21/8/2025).

Berikut ini hasil survei terkait manfaat program MBG:

ADVERTISEMENT

Menurut Anda, seberapa besar manfaat program MBG bagi penerima manfaat program?

Tidak bermanfaat sama sekali: 3%
Kurang bermanfaat: 13%
Bermanfaat: 64%
Sangat bermanfaat: 13%
Tidak tahu: 6%
Tidak Jawab: 1%.

Hasil survei juga menyatakan program MBG yang paling diingat oleh publik dibanding program pemerintah lainnya. MBG dinilai menjadi simbol hadirnya negara.

"MBG bukan hanya soal makan gratis, tapi simbol kehadiran negara yang memberi rasa tenang soal gizi anak-anak di sekolah," ujar Direktur Eksekutif ISS, Whinda Yustisia, menambahkan.

Whinda mengatakan fenomena persepsi publik di akar rumput cenderung mengingat program tersebut sebagai 'MBG Prabowo' bukan Badan Gizi Nasional.

"Bahkan di level grass root, program ini sudah disebut 'MBG Prabowo', bukan 'MBG BGN (Badan Gizi Nasional)'. Asosiasi Prabowo dengan MBG ini super duper kuat," tegasnya.

Berikut ini hasil surveinya:

Siapa yang menyelenggarakan program MBG:Presiden Prabwo: 65,8%
Badan Gizi Nasional: 16,8%
Sekolah: 8,4%
Kementerian Kesehatan: 4,2%
Pemerintah Daerah: 0,5%
Gibran: 0,3%

Program paling sesuai, akan berhasil dan Anda dukung

Makan Bergizi Gratis
Sesuai: 58%
Akan Berhasil: 57%
Didukung: 55%

Cek Kesehatan Gratis
Sesuai: 45%
Akan Berhasil: 46%
Didukung: 48%

Swasembada Pangan
Sesuai: 37%
Akan Berhasil: 32%
Didukung: 37%

Koperasi Desa Merah Putih
Sesuai: 24%
Akan Berhasil: 22%
Didukung: 23%.

Simak juga Video 'Pengamat Kritik Program Makan Gratis Caplok 40% Dana Pendidikan 2026':

(idn/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads