Hujan deras mengakibatkan tebing longsor di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Longsor mengakibatkan tembok penahan tanah (TPT) ambrol dan menutup akses warga.
"Tanah longsor sepanjang 3 meter, tinggi 5 meter di depan rumah Bapak Ridwan dan membuat TPT terbawa longsoran. Sehingga tangga akses jalan warga tertutup material longsoran," kata Kepala BPBD Kota Bogor Dimas Tiko, Rabu (20/8/2025).
Dimas mengatakan, peristiwa terjadi ketika wilayah Kota Bogor diguyur hujan deras, sekitar pukul 14.30 WIB. Material longsor sempat memenuhi halaman rumah salah satu warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dikarenakan hujan deras di wilayah tersebut dan kondisi tanah yang labil mengakibatkan tanah longsor. Material menutup akses warga dan menumpuk di halaman rumah salah satu rumah warga," kata Dimas.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka. Assessment sudah selesai dilakukan. Saat ini personil TRC-PB BPBD Kota Bogor dan warga sedang melakukan kerja bakti membersihkan material longsoran," imbuhnya.
![]() |
Dimas menambahkan, hujan deras juga memicu terjadinya atap rumah warga ambruk di Bogor Barat, Kota Bogor. Bagian atap ambruk berada di ruang dapur.
"Dikarenakan hujan deras di wilayah tersebut dan kondisi atap rumah sudah lapuk, menyebabkan atap rumah milik Sri Suharti ambruk di bagian dapur," kata Dimas.
"Rumah ambruk terjadi sekitar pukul 13.00 WIB dan dilaporkan warga sekitar pukul 15.35 WIB. Assessment dilakukan oleh personil TRC-PB BPBD Kota Bogor," imbuhnya.
Dimas menyebut, rumah ambruk merupakan rumah dalam status rumah tidak layak huni. Rumah tersebut dalam proses pengajuan Bantuan Sosial Tunai Terpadu (BSTT).
"Rumah tersebut sedang dalam proses pengajuan BSTT. (Saat ini) Sudah ada bantuan terpal dari pihak Kecamatan Bogor Barat," pungkasnya.
Lihat juga Video 'Longsor-Pohon Tumbang Tutup Jalur Lintas Selatan Lumajang-Malang':
(sol/mea)