Fadli Zon Pastikan Upaya Pelestarian Cagar Budaya di Kota Tua Jakarta

Fadli Zon Pastikan Upaya Pelestarian Cagar Budaya di Kota Tua Jakarta

Hana Nushratu - detikNews
Minggu, 17 Agu 2025 09:53 WIB
Fadli Zon dan Hasjim Djojohadikusumo
Foto: dok. Kemenbud
Jakarta -

Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon mengunjungi sejumlah bangunan cagar budaya yang berada di Kawasan Kota Tua, dan juga Angke, Jakarta Barat.

Dalam tinjauannya Sabtu (16/8), ia meninjau langsung kondisi terkini bangunan cagar budaya, di antaranya Toko Merah, Rumah Baron Von Wurmb, Bangunan Ex-Chartered Bank, dan Gudang Timur VOC. Fadli mengapresiasi para pemilik bangunan, baik pribadi maupun perusahaan.

Sebagai contoh, Toko Merah yang dibangun Tahun 1730 oleh Gustaaf Willem Baron van Imhoff. Pada Tahun 1920 hingga 1940, bangunan ini dijadikan kantor untuk Bank voor Indie.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah kemerdekaan Indonesia, bangunan ini dinasionalisasi dan berubah fungsi lagi menjadi kantor BUMN, hingga kini menjadi sebuah kafe.

"Ada juga bangunan rumah milik Baron Freidrich von Wurmb, seorang warga berkebangsaan Jerman, pendiri Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen (Perhimpunan Seni dan Ilmu Pengetahuan Batavia). Bangunan ini dikenal sebagai Gedung Singa Kuning, karena dua patung singa emas yang menjaga pintu masuk rumah tersebut," ujar Fadli, dalam keterangan tertulis, Minggu (17/8/2025).

"Kita akan berusaha untuk memastikan agar ada pelestarian terhadap bangunan ini karena termasuk bangunan bersejarah dan bangunan yang tertua di Batavia atau di Jakarta ketika itu," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya, Hasjim Djojohadikusumo, didampingi oleh Pendiri Yayasan Arsip Nasional sekaligus anggota Dewan Pengawas Museum dan Cagar Budaya Tamalia Alisjahbana ikut meninjau sejumlah cagar budaya.

Mereka berkesempatan menjelajahi beberapa bangunan cagar budaya yang menurutnya dibangun pada tahun dan gaya berbeda, yakni bangunan tahun 1730 bergaya Barok, bangunan dari tahun 1920 bergaya Art Deco, hingga abad ke-18. Kesempatan tersebut dimanfaatkan secara penuh oleh Fadli dan rombongan untuk melakukan inspeksi mulai dari situasi dan kondisi bangunan yang beragam hingga orisinalitas bangunan, sambil mendengarkan sejarah dari bangunan-bangunan tersebut.

Fadli Zon kemudian menyampaikan jika bangunan-bangunan ini sebenarnya adalah peninggalan yang sangat tua dan merupakan cagar budaya. Selepas mengunjungi kawasan Kota Tua, Menbud beserta rombongan turut mengunjungi Masjid Jami Angke atau Masjid Jami Al-Anwar, yang terletak di Kawasan Angke.

Menurut Fadli, adanya makam-makam makam yang sangat tua dari Syarif Al-Qadri, Tubagus Angke, beberapa tokoh-tokoh ulama agama dari berbagai ras, dari berbagai suku bangsa, menunjukkan bahwa akulturasi budaya disini luar biasa ketika itu.

"Masjid yang juga merupakan bangunan cagar budaya yang dibuat tahun 1761 Masehi ini adalah masjid yang dikategorikan masjid tertua di Jakarta atau di Batavia ketika itu," kata Fadli.

Kunjungan kali ini menjadi langkah awal guna merumuskan langkah selanjutnya dalam pelestarian dan pemanfaatan bangunan Cagar Budaya di Kota Tua Jakarta dan sekitarnya. Kemenbud berupaya untuk melestarikan setiap cagar budaya dan memajukan kebudayaan nasional.

Upaya ini memerlukan kolaborasi dan kerjasama seluruh pihak dalam merealisasikan harapan ini sehingga dapat mewujudkan ekosistem pelestarian di lokasi cagar budaya, sehingga budaya dapat membawa dampak nyata bagi kesejahteraan rakyat.

Sebagai informasi, dalam kunjungan tersebut Fadli turut didampingi oleh Direktur Jenderal Perlindungan Kebudayaan dan Tradisi Restu Gunawan; Kepala Museum dan Cagar Budaya Abi Kusno; dan Direktur Eksekutif Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya Esti Nurjadin.

Tonton juga video "Fadli Zon soal Penulisan Ulang Sejarah: Sudah Proses Editing" di sini:

(prf/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads