Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade meninjau kondisi Pasar Silungkang di Kota Sawahlunto yang terbakar beberapa waktu lalu. Andre menyatakan siap memfasilitasi perbaikan atau revitalisasi pasar tersebut melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Kalau pakai uang APBN, pemerintah pusat bisa merevitalisasi tapi sertifikatnya dialihkan ke Pemko Sawahlunto. Kalau menggunakan dana CSR, proses revitalisasi akan memakan waktu yang lama karena dana yang didapat tidak akan bisa sebanyak bantuan dari APBN," ungkap Andre kepada wartawan, Rabu (13/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam peninjauan itu, Andre ditemani Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra, Wakil Wali Kota Sawahlunto Jeffry Hibatullah, Sekda Rovanly Abdams dan pihak KAN (Kerapatan Adat Nagari).
Andre menegaskan, syarat agar pasar dapat direvitalisasi menggunakan dana APBN, status kepemilikan tanah harus milik pemerintah daerah. Untuk Pasar Silungkang, tanahnya saat ini masih menjadi aset nagari, bukan aset Pemko Sawahlunto.
Karena itu, Andre meminta pemerintah nagari duduk bersama dengan Pemko Sawahlunto membicarakan hal ini. Sehingga, kata dia, aset pasar ini dapat disepakati menjadi milik Pemko Sawahlunto.
"Kalau memang mau dibantu dengan APBN, aturan mainnya begitu. Caranya seperti itu. Rapatkan lagi antara nagari dengan pemko, apa solusinya nanti kasih tau lagi saya. Nanti saya bantu sebagai anggota DPR dan urang sumando," kata Andre yang juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM).
Seperti diketahui jumlah kios yang terbakar di Pasar Silungkang sebanyak 68 kios. Kebakaran bermula dari lantai dasar dipicu adanya kardus yang terbakar. Api menjalar ke lantai dua dan menghanguskan puluhan kios pedagang.
Terkait solusi yang ditawarkan Andre Rosiade, pihak nagari mengaku akan membicarakan lagi hal tersebut dengan Pemko Sawahlunto.
"Bangunan ini pemda yang punya, tanah ini masih punya nagari. Tapi keseluruhan aset ini di pemda dibuat sebesar Rp 4,2 miliar. Jadi tolong dikembalikan dulu aset ini ke nagari, dinolkan dulu lalu baru dibuat kesepakatan lagi. Kalau itu bisa terjadi tentu Pak Andre bisa usahakan untuk revitalisasinya," Kata Ketua KAN Yusri didampingi Sekretaris Zuber, Bendahara Darmawi dan Hardiman, anggota bagian pasar.
Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra memahami untuk merevitalisasi Pasar Silungkang ini membutuhkan anggaran yang cukup besar. Jika diakomodir dengan dana CSR, menurut Riyanda tidak akan terkover. Karena itu Riyanda menyadari pentingnya mendapatkan dana APBN untuk merevitalisasi pasar ini.
Ia berjanji akan membicarakan lagi terkait status tanah pasar ini dengan pihak nagari. Sehingga ke depan ada kejelasannya dan memudahkan untuk merevitalisasi Pasar Silungkang ini dengan dana APBN.
"Kalau dari dana CSR ndak akan bisa sebanyak bantuan dari APBN. Habis ini kita rapatkan lagi," kata Riyanda.
![]() |
Tonton juga video "Andre Rosiade Terima Penghargaan Legislator Pembela Rakyat 2019-2024" di sini:
(lir/fjp)