Belakangan ini marak keluhan warganet di media sosial soal penumpang yang membuka laptop di gerbong restorasi. KAI mengingatkan agar gerbong restorasi tak dipakai untuk berkegiatan dengan laptop berlama-lama.
Adapun keluhan-keluhan soal masalah ini disampaikan oleh warganet di berbagai platform media sosial. Ada yang mengeluhkan gerbong restorasi begitu ramai karena dipakai oleh mereka yang bekerja dengan laptop. Selain itu, ada yang main gim di depan laptop.
PT KAI melalui akun Instagramnya, @kai121_, Rabu (13/8/2025), mengingatkan agar gerbong restorasi ini dipakai dengan semestinya. KAI memahami banyak keluhan dari penumpang yang hendak makan tetapi gerbong restorasi penuh dipakai meeting online, 'mabar' game online, atau yang lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita semua sepakat, ambience kereta makan itu emang nyaman dan estetik banget! Makan sambil lihat pemandangan, siapa sih yang nggak betah? Tapi, Railmin mau minta bantuan kesadarannya, Guys!" tulis KAI.
KAI mengatakan setiap penumpang memiliki hak untuk menikmati hidangan di gerbong restorasi. Karena memang demikian fungsi gerbong tersebut.
"Karena, setiap penumpang punya hak yang sama buat menikmati hidangan dengan nyaman di kereta makan," lanjutnya.
KAI menjelaskan gerbong restorasi memiliki kursi dan meja terbatas. Oleh karena itu, penumpang diimbau bisa bergantian.
"Kereta makan ini mempunyai kapasitas kursi dan meja yang terbatas, jadi kalau kalian sudah selesai makan dan minum, yuk bisa yuk kerja sama buat bergantian dengan pelanggan lainnya," jelasnya.
"Dan yang tak kalah penting, jangan bawa makanan dan minuman ke dalam kereta makan," lanjutnya.