Pemprov DKI Jakarta akan menggelar acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada car free day (CFD) akhir Agustus. Kegiatan yang bertajuk Karnaval Budaya itu dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 31 Agustus 2025, di kawasan Sudirman-Thamrin.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan acara ini berbeda dari perayaan 17 Agustus yang digelar pemerintah pusat. Jakarta akan menampilkan kekayaan budaya dari berbagai daerah, bukan hanya Betawi.
"Tema kita penuh warna, karena memang kebudayaan Jakarta, bukan hanya Betawi. Akan ada banyak budaya yang ada di Jakarta," kata Rano di Balai Kota Jakarta, Selasa (12/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut konsep acara akan menjadi kejutan bagi warga. Namun ia memastikan kegiatan ini akan menghibur sekaligus mempererat keragaman di Ibu Kota.
"Ini surprise, tapi pasti kebudayaan yang ada di Jakarta," ujarnya.
Selain parade budaya, CFD ini juga diharapkan dapat menjadi ruang interaksi publik sekaligus wadah promosi seni, budaya, dan pariwisata Jakarta.
Sebelumnya, Mensesneg sekaligus Ketua Panitia Peringatan HUT Ke-80 RI Prasetyo Hadi mengungkap bakal ada yang berbeda di perayaan HUT ke-80 RI ini. Salah satunya, akan ada acara pawai atau karnaval pada 17 Agustus malam.
"Barangkali kalau ada keunikan atau kekhususan (peringatan HUT RI), direncanakan di malam harinya, akan ada semacam karnaval, pawai yang memang coba kita rancang itu dilaksanakan di malam hari," kata Prasetyo kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (5/8).
Prasetyo menyebut rute pawai itu akan dimulai dari sekitaran Istana Kepresidenan, Jakarta. Rombongan pawai akan dilepas langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Beliau (Presiden Prabowo) akan memberangkatkan peserta karnaval. (Titik awal pawai) masih rahasia, ya, di sekitaran Istana," ujarnya.
Simak juga Video: 100 Siswa Sekolah Rakyat Bakal Nyanyi di Istana saat HUT ke-80 RI