.webp)
Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan masih melakukan pemeriksaan terhadap BE (34) pengemudi mobil listrik yang menabrak gerobak motor (germor) PPSU hingga menyebabkan 2 anggota PSSU terluka parah. Polisi menyebut pengemudi mobil diduga kurang konsentrasi hingga menabrak germor yang sedang berhenti di tepi jalan.
"Itu kurang hati-hati, kurang konsentrasi, menabrak gerobak motor anggota PPSU yang sedang berhenti di pinggir jalan, kemudian terjadi kecelakaan," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Mujianto saat dihubungi, Senin (11/8/2025).
Mujianto menjelaskan kejadian kecelakaan ini terjadi pagi tadi. Saat itu, kata dia, pengemudi mobil datang dari arah utara menuju ke selatan. Setibanya di lokasi, pengemudi diduga kurang konsentrasi hingga menabrak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu mobil MG Listrik dari arah utara mau ke selatan. Jadi sesampainya di depan steam batara itu, pengemudi kurang hati-hati atau kurang konsentrasi, menabrak kendaraan PPSU yang sedang berhenti di pinggir jalan," jelas Mujianto.
Akibat kecelakaan ini, petugas PPSU pun terluka parah hingga harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Salah satu korban yang merupakan anggota PPSU, Ibrahim (42), kini sudah bisa diajak bicara.
"Untuk korban sudah berobat, sudah sadar, sudah bisa komunikasi," terang Mujianto.
Sementara untuk pengemudi mobil saat ini masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian. Kendaraan yang terlibat, baik germor maupun mobil listrik mengalami kerusakan.
"Betul (masih diperiksa), ada, lagi diselidiki, masih (diperiksa)," pungkasnya.
Sebelumnya, anggota PPSU yang tertabrak mobil listrik yakni Ibrahim dan Lucky (36). Kedua anggota PPSU ini mengalami luka parah akibat peristiwa tersebut.
Ibrahim mengalami luka parah, tangan kirinya robek. Sementara Lucky terluka di bagian wajah akibat terpental dan jatuh ke aspal.
Tonton juga video "Mobil Listrik Tabrak Ojol di Antasari Jaksel hingga Tewas" di sini:
(isa/isa)
