Warga Antusias Sambut GPM Polda Jateng: Alhamdulillah, Beli Beras Murah

Warga Antusias Sambut GPM Polda Jateng: Alhamdulillah, Beli Beras Murah

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikNews
Jumat, 08 Agu 2025 19:35 WIB
Acara Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Mako Ditreskrimsus Polda Jateng, Kota Semarang, Jumat (8/8/2025).
Acara Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Mako Ditreskrimsus Polda Jateng, Kota Semarang, Jumat (8/8/2025). (Foto: dok. Polda Jateng)
Jakarta -

Tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Jawa Tengah (Jateng) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Mako Ditreskrimsus Polda Jateng, Semarang. Warga senang karena dapat membeli beras dengan harga murah.

GPM yang diselenggarakan bersama Bulog Kanwil Jateng itu dipimpin oleh Dirreskrimsus Polda Jateng, Kombes Arif Budiman, Jumat (8/8/2025) pagi. Arif Budiman menerangkan GPM digelar untuk menekan kenaikan harga beras.

"Pagi hari ini Ditreskrimsus Polda Jateng melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah bersama Bulog. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut instruksi Bapak Kapolri agar kita melakukan intervensi pasar sebagai upaya menekan kenaikan harga beras di lapangan," jelas Arif Budiman seperti dilansir detikJateng.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun beras SPHP dari Bulog yang dijual di GPM itu dibanderol Rp 11 ribu per kg atau Rp 55 ribu per karung berisi 5 kg beras. Harga tersebut lebih murah dibanding di berbagai pasar di Jateng kisaran Rp 13.500-14.500 per kg.

ADVERTISEMENT

Arif Budiman menyebut harga beras medium di sejumlah daerah dibanderol di atas harga eceran tertinggi (HET). Merujuk data Panel Harga Bapanas per 7 Agustus 2025, harga beras medium di Kendal mencapai Rp 14.500, di Salatiga dan Wonosobo Rp 14.250, di Brebes Rp 14.167, di Rembang Rp 13.875, di Solo Rp 13.900, dan di Banjarnegara Rp 13.500.

GPM itu digelar serentak seluruh polres di Jateng. Satgas Pangan di masing-masing wilayah didorong untuk bersinergi dengan Bulog untuk menyediakan beras SPHP seharga Rp 11 ribu.

Gelaran GPM disambut positif oleh masyarakat. Seperti halnya seorang warga Banyumanik, Rosyati (48). Dia mengaku terbantu oleh adanya GPM karena dapat menghemat pengeluaran untuk kebutuhan dapur.

"Alhamdulillah, bisa dapat beras murah, lumayan bisa menghemat pengeluaran dapur," ungkap Rosyati.

Baca selengkapnya di sini.

(lir/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads