Anak Kota Wisata Alam, Anak 'Ndeso' Wisata Mal

Jakarta - Wajah riang anak-anak mewarnai kepadatan Stasiun Gambir, Jakarta, Minggu (15/7/2007). Hari terakhir liburan sekolah tetap menyisakan kesan indah para bocah."Aku senang jalan-jalan ke Malang, terus ke Batu (Jawa Timur), metik apel," kata Grace (7), bocah kelas 2 SD yang ditemui detikcom.Seperti umumnya murid sekolah, Grace yang berlibur bersama kedua orang tuanya mengaku liburan jauh lebih menarik daripada sekolah. Tapi Grace memastikan tak akan bolos esok hari."Enakan libur, sih. Tapi besok nggak bolos, tetep masuk," kata gadis berkuncir yang mengaku tak merasa letih selama perjalanan itu.Bocah-bocah ini umumnya melengkapi perjalanannya dengan membawa barang-bawang kesayangan mereka. Jika yang laki-laki membawa mobil-mobilan, yang perempuan membawa serta boneka.Yuka (6) misalnya, sejak turun dari KA Gajayana terus memeluk erat boneka kelincinya sepanjang jalan. "Ini ikut dia kemana-mana," jelas ibunya.Sementara itu Amanda (8) menjinjing sendiri dua barangnya. Ransel merah jambu dan guling kesayangannya yang berwarna hijau-kuning."Dari liburan di Malang, seneng deh," kata gadis berponi itu sembari membenahi bawaannya. "Ini biar tidurnya nyenyak," ujarnya sembari tersenyum.Wisata MalMal mungkin tak terlampau istimewa bagi anak-anak Jakarta. Namun bagi anak-anak luar ibukota, pusat perbelanjaan menjadi tujuan utama liburan mereka.Seperti Gisela (9), bersama orang tua dan saudaranya, murid kelas 4 SD asal Semarang ini memilih wisata mall selama tempat berlibur di ibukota."Sudah jalan-jalan ke mall. Sudah ke Taman Anggrek, terus apa lagi ya aku lupa namanya," kata gadis kecil berponi itu bersiap menaiki kereta.Kebebasan menikmati kota sejuk atau jalan-jalan ke mall boleh usai hari ini. Esok pagi, anak-anak harus kembali berkutat dengan buku-buku dan PR masing-masing. Namun dalam benak bocah-bocah itu, liburan sekolah tetap terus dinanti. (fiq/gah)