Melayat ke Rumah Duka, Hadi Tjahjanto Sempat Tak Percaya Marsma Fajar Gugur

Melayat ke Rumah Duka, Hadi Tjahjanto Sempat Tak Percaya Marsma Fajar Gugur

Mulia Budi - detikNews
Senin, 04 Agu 2025 00:30 WIB
Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto melayat ke ruma duka Marsma Fajar (Mulia/detikcom)
Foto: Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto melayat ke ruma duka Marsma Fajar (Mulia/detikcom)
Jakarta -

Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengaku sempat tidak percaya saat mendengar kabar mantan Kadispen AU Marsma TNI Fajar Adriyanto gugur dalam kecelakaan pesawat latih di kawasan Ciampea, Bogor. Hadi mengatakan Marsma Fajar memiliki jam terbang yang cukup banyak.

"Ya pagi ketika baru saja terjadi accident dan banyak teman-teman di FASI yang dulu bagian dari pembinaan saya mengabarkan ke saya. Dan kebetulan dari FASI juga tahu bahwa Pak Fajar ini juga dekat sama saya, sehingga saya dikabari dan saya sempat tidak percaya, masa sih, dan saya melihat bahwa Pak Fajar ini jam terbangnya cukup banyak dan menerbangkan pesawat F-16, saya tidak percaya," kata Hadi Tjahjanto di komplek TNI AU, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (3/7/2025) malam.

Hadi lalu melakukan komunikasi untuk memastikan kabar tersebut. Dia berduka dan merasa kehilangan atas kepergian Marsma Fajar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi coba saya komunikasi, ternyata memang Pak Fajar mendapatkan musibah," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Hadi mengatakan pesawat yang digunakan Marsma Fajar sudah dilakukan uji kelaikan udara. Dia menuturkan hasil uji menunjukan pesawat itu dinyatakan aman untuk digunakan.

"Ini adalah pesawat rekayasa ya. Jadi pesawat, ya mungkin bisa dikatakan capung karena pesawat ini adalah pesawat untuk olahraga ya. Jadi hanya yang kalau kita lihat ya bahasa mudahnya itu hanya dari kerangka, kemudian sayapnya juga dari kain ya, kemudian motornya juga motor dua tak ya dengan bahan bakar dari Pertamax ya, sehingga banyak keterbatasan," kata Hadi.

"Namun itu semuanya safe, aman karena melalui kelaikan udara. Dan sebelum terbang pun harus diadakan uji bahwa pesawat itu laik atau tidak laik," tambahnya.

Diketahui, Marsma Fajar meninggal dunia dalam insiden kecelakaan pesawat latih di Ciampea, Bogor, Jawa Barat, tadi pagi. Pesawat jatuh tersebut jenis Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 dengan register PK-S126. Pesawat dikemudikan Marsma TNI Fajar sebagai pilot dan Roni sebagai kopilot.

Pesawat lepas landas dari Lanud Atang Sendjaja pukul 09.08 WIB pagi tadi dalam rangka misi latihan profisiensi penerbangan olahraga dirgantara. Pesawat lalu hilang kontak dan ditemukan terjatuh.

Sementara kopilot Roni mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan. TNI AU masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut.

(mib/ygs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads