Wali Kota (Walkot) Depok Supian Suri sempat meninjau titik kemacetan di Cinere, Depok. Bagaimana situasi di titik kemacetan yang terletak di perempatan Mega Cinere, Jalan Cinere Raya, tersebut?
Dilihat di Instagram pribadi Supian @bangsupians, Minggu (3/8/2025), peninjauan itu diawali keluhan warga yang ingin jalur lalin di Polsek Cinere dibuka kembali. Hal itu diyakini bisa mengurangi kemacetan.
Supian kemudian mengecek titik macet yang dikeluhkan warga tersebut. Dia mengatakan kemacetan perempatan Mega Cinere, Jalan Cinere Raya, itu menjadi PR bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau mau singkat sebetulnya bisa saja juga nggak harus dipindah ini tapi kita bisa dapat akses ke sini. Artinya, lebih disederhanain lah ini tapi ini menjadi PR kita," kata Supian saat meninjau langsung lokasi itu.
"Alasannya apa ini nggak dipakai ya? (sambil menunjuk jalur depan Polsek) Ini diaktifin lagi terus di sana sudah bikin satu arah," tambahnya.
Pantauan detikcom di Jalan Cinere Raya, Minggu (3/8/2025), pukul 12.00 WIB, kemacetan terjadi di perempatan Mega Cinere. Antrean kendaraan terlihat dari Jalan Bukit Cinere dan Jalan Jakarta.
Perempatan ini macet karena menjadi pertemuan antara kendaraan yang melintas di Jalan Bukit Cinere Raya, Jalam Jakarta dan Jalan Cinere Raya. Jalanan di perempatan itu menjadi salah satu akses warga dari Depok ke Jakarta dan sebaliknya.
![]() |
"Kalau tata ruangan begini kan, bisa dibilang dari toko-toko mal kan bolak-balik, keluar masuk kendaraan itu kan jadi penghalang, apalagi ketemu perempatan, ketemu mal lagi," kata salah satu warga, Ale (37), di lokasi.
Dia mengatakan belum ada perubahan yang signifikan terkait kemacetan di lokasi itu. Dia mengatakan jalur tersebut juga banyak digunakan mobil yang hendak menuju Tol Limo.
"Selama ini nggak ada, apalagi ketemu di situ tol, di sana Tol (Jl Bukit Cinere Raya). Jadi mobilnya kan rata-rata sekarang lewatnya tol, daripada macet. Di sini kan paling masuk sebentar, emang jalur paling parah masuk juga di sini," ucapnya.
Warga lainnya, Agus (34), mengatakan belum ada yang berubah terkait terurainya macet. Sebab, kemacetan dipicu kendaraan dari berbagai toko di Jalan Cinere Raya.
"Sama aja, nggak berubah kok gini aja. Macet terus kan di sini, mau dikasih lampu merah juga di situ malah tambah macet karena banyak toko," ucap Agus.
Dia mengatakan kemacetan bisa berkurang kalau pengemudi tak saling serobot. Dia mengatakan kemacetan mungkin bisa terurai jika jalur di depan Polsek Cinere dibuka lagi.
"(Solusi) ya disiplin saja orang-orang kalau bawa motor, pada tertib saja, ini kan nyelonong-nyelonong. Ya mungkin, bisa mengurangi (jika jalur depan Polsek Cinere dibuka). Tapi kan titiknya parah di sini (perempatan) udah biangnya udah, kurang macetnya ya pas arah sana (Depok) bisa aja kalau dibuka," ujarnya.