Polda Sumut Gerebek Rumah Narkoba Jaringan Thailand di Medan

Polda Sumut Gerebek Rumah Narkoba Jaringan Thailand di Medan

Rumondang Naibaho - detikNews
Jumat, 01 Agu 2025 17:07 WIB
Polda Sumatera Utara membongkar ruman narkoba di Medan dan menangkap tiga tersangka, Selasa (28/7/2025).
Polda Sumatera Utara membongkar rumah narkoba di Medan dan menangkap tiga tersangka. (Foto: dok. Istimewa)
Medan -

Direktorat Narkoba Polda Sumatera Utara menggerebek rumah yang kerap dijadikan tempat transaksi narkoba di Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan. Tiga tersangka yang merupakan jaringan Thailand ditangkap bersama barang bukti sabu hingga ekstasi.

"Mereka ini jaringan Thailand. Untuk tersangka yang kami amankan ada empat orang, yaitu RR (32), IS (45), FM (42), dan FA (35)," kata Direktur Narkoba Polda Sumut Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, Jumat (1/8/2025).

Mereka ditangkap di rumah tersangka RR, di Jalan Sekolah Gang Padang, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, pada Senin (28/7) sekitar pukul 17.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penangkapan tersangka berawal dari adanya informasi masyarakat yang masuk kepada kami bahwa rumah tersangka RR ini sering dijadikan tempat transaksi narkoba," jelas dia.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya informasi tersebut diselidiki hingga kemudian digerebek. Polisi kemudian melakukan penangkapan dan penggeledahan dan menemukan barang bukti antara lain: 20 butir ekstasi merek Transformer, 4 cartridge liquid vape.

"Selain itu, kami juga menyita sabu 26 kilogram, kemudian 39.650 butik ekstasi, 150 cartridge vape liquid 'Etomidate' dan 34 sachet happy water narkotika Golongan I," jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa tersangka RR adalah pemilik rumah sekaligus narkoba. Sedangkan tersangka IS berperan sebagai penjual dan pengedar, tersangka FM sebagai kurir dan penjaga rumah.

"Kalau untuk tersangka FA ini dia pernah membeli ketamin dari tersangka RR," jelasnya.

Saat ini para pelaku diamankan di Polda Sumut untuk terus mengembangkan jaringan para pelaku.

Tonton juga video "Negaranya Perang, Warga Rusia-Ukraina di Bali Justru Jualan Narkoba" di sini:

(mea/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads