Kongres PDIP 2025 Masih Belum Digelar, Bambang Pacul Ungkap Alasannya

Kongres PDIP 2025 Masih Belum Digelar, Bambang Pacul Ungkap Alasannya

Rizki Setyo Samudero - detikNews
Rabu, 30 Jul 2025 10:35 WIB
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Pacul Wuryanto,Β ditemui di The Meru, Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025). (Foto: Rizki Setyo/detikBali)
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang 'Pacul' Wuryanto,Β ditemui di The Meru, Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025). (Rizki Setyo/detikBali)
Jakarta -

Ketua DPP sekaligus Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang 'Pacul' Wuryanto, buka suara terkait alasan Kongres PDIP belum diselenggarakan. Bambang Pacul mengungkapkan ada beberapa pertimbangan internal partai sehingga Kongres PDIP terkesan lama digelar.

"Tentu ada argumentasi yang dipertimbangkan, dalam hal Pak (Yasonna) Laoly yang lebih banyak paham," kata Bambang Pacul dilansir detikBali, Rabu (30/7/2025).

Wakil Ketua MPR itu enggan menjelaskan secara detail mengenai kepastian jadwal Kongres PDIP. Bambang Pacul menyebut pelaksanaan kongres menjadi ranah Ketua DPP PDIP Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-undangan, Yasonna Laoly.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Bambang mengatakan Kongres PDIP 2025 bakal digelar di Pulau Dewata. Menurutnya, Bali memiliki sejarah tersendiri dengan partai berlambang banteng itu sehingga kerap dipilih menjadi lokasi kongres sejak 2000.

ADVERTISEMENT

"(Tahun 1998) kami kongres '98 di Bali, tahun 2000 di Jateng, Semarang, 2005 di Bali, 2010 di Bali, 2019 di Bali. Saya kira (Kongres PDIP 2025) ini juga akan di Bali," imbuhnya.

Untuk diketahui, ribuan kader PDIP dari seluruh Indonesia telah berkumpul di The Meru, Sanur, Denpasar, Rabu (30/7). Kader PDIP yang hadir di Bali untuk bimbingan teknis (bimtek) sebagai anggota DPR dan DPRD provinsi/kabupaten/kota.

Baca selengkapnya di sini.

Simak juga Video 'PDIP Pastikan Kongres Digelar Tahun Ini':

(rfs/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads