PPATK Temukan 140 Ribu Rekening Tak Aktif Selama 10 Tahun, Isinya Rp 428 M

PPATK Temukan 140 Ribu Rekening Tak Aktif Selama 10 Tahun, Isinya Rp 428 M

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 29 Jul 2025 15:55 WIB
Ilustrasi struk atm
Ilustrasi ATM (Getty Images/iStockphoto/iprogressman)
Jakarta -

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan 140 ribu rekening tidak aktif atau dormant. Hal ini yang menjadi alasan PPATK memblokir rekening agar tak disalahgunakan.

"PPATK menemukan, banyak rekening tidak aktif (bahkan terdapat lebih dari 140 ribu rekening dormant hingga lebih dari 10 tahun, dengan nilai Rp 428.612.372.321,00), tanpa ada pembaruan data nasabah," kata Koordinator Kelompok Substansi Humas PPATK, M Natsir Kongah, dalam keterangannya, Selasa (29/7/2025).

Rekening dormant ini bisa menjadi celah praktik pencucian uang dan kejahatan lainnya. Akibatnya, masyarakat yang akan dirugikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini membuka celah besar untuk praktik pencucian uang dan kejahatan lainnya, yang akan merugikan kepentingan masyarakat atau bahkan perekonomian Indonesia secara umum," katanya.

Maraknya rekening dormant inilah yang menjadi dasar PPATK melakukan pemblokiran. Pemblokiran ini untuk rekening dormant.

ADVERTISEMENT

"Seiring dengan maraknya penyalahgunaan rekening dormant serta setelah dilakukan upaya pengkinian data nasabah, berdasarkan data yang diperoleh dari perbankan pada bulan Februari 2025, pada tanggal 15 Mei 2025 PPATK melakukan menghentikan sementara transaksi pada rekening yang dikategorikan dormant," lanjutnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa PPATK telah meminta perbankan segera melakukan verifikasi data nasabah. Pengkinian data nasabah perlu dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Saksikan Live DetikSore :

Simak juga Video: Prabowo Dukung Langkah PPATK Blokir Rekening Pasif
(rdp/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads