Polisi masih mengusut kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri, ADP (39), yang jasadnya ditemukan dengan wajah terlilit lakban di dalam kamar kosnya di Menteng, Jakarta Pusat. Polisi telah mengungkap sejumlah fakta terkait kasus kematian misterius ADP, termasuk soal urutan waktu kasus ini.
Dihimpun detikcom, Senin (28/7/2025), kasus ini terungkap setelah penjaga kos membuka pintu kamar ADP yang tak dapat dihubungi oleh istrinya. Penjaga kos dan saksi lain yang menemukan ADP dalam kondisi tewas dengan wajah terlilit lakban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke pihak berwajib.
Berikut ini urutan waktu terkait kasus kematian misterius ADP:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senin, 7 Juli 2025
Belanja di Mal
Polisi mengungkap ADP sempat berbelanja di salah satu mal di Jakpus sehari sebelum ditemukan tewas. ADP diduga membeli sejumlah pakaian di mal itu. Hal itu diketahui dari kantong belanja yang ditemukan polisi.
Naik ke Rooftop Kemlu Malam-malam
Setelah dari mal, ADP terekam CCTV datang ke Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemlu) pada malam hari. Dia berada di rooftop gedung Kemlu selama 1 jam 26 menit.
"Maka diduga tanggal 7 Juli 2025, jam 21.43β23.09 atau sekitar 1 jam 26 menit diduga korban berada di rooftop lantai 12 gedung Kemenlu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (24/7/2025).
![]() |
Dalam rekaman CCTV, ADP terlihat membawa tas gendong dan tas belanja saat tiba di gedung Kemlu. Namun tas tersebut tak dibawa lagi saat ADP turun dari rooftop.
Tas gendong dan tas belanja itu ditinggalkan di tangga dekat rooftop gedung Kemlu. Tas itu berisi pakaian yang baru dibeli, obat-obatan, nota belanja, hingga surat rawat jalan pada Juni 2025.
ADP Balik ke Kosan
Pada pukul 23.23 WIB, ADP terlihat masuk kamar kosnya. Pada 23.24 WIB, ADP keluar lagi sambil membawa kantong kresek.
ADP terlihat masuk ke kamar lagi pukul 23.25 WIB. Dia masuk tanpa membawa kantong kresek.
Istri ADP Hubungi Penjaga Kos
Polisi menyebutkan istri ADP menghubungi penjaga kos suaminya sebanyak 3 kali pada Senin malam tersebut. Panggilan telepon pertama dilakukan pada pukul 22.40 WIB, namun panggilan itu dilakukan ke nomor penjaga kos yang lama dan sudah tidak aktif.
Selasa, 8 Juli 2025
Istri ADP Terus Hubungi Penjaga Kos
Hari berganti, istri ADP kembali menelepon penjaga kos sekitar pukul 00.48 WIB. Kali ini, panggilan telepon ditujukan ke nomor baru penjaga kos.
"8 Juli 2025, pukul 00.48 WIB, istri korban menghubungi penjaga kos ke nomor HP yang baru untuk minta cek kamar korban," ujar Ade Ary.
Panggilan telepon ketiga dilakukan istri ADP pada pukul 05.27 WIB. Istrinya kembali meminta penjaga kos mengecek kamar ADP.
![]() |
Penjaga Kos Melihat Kamar ADP
Pada pukul 00.27,14 WIB, penjaga kos sempat lewat di kamar ADP dan menengok ke jendela kamar ADP. Penjaga kos terlihat sambil berbicara di telepon yang dipegangnya.
Penjaga kos kembali melihat kamar ADP pukul 00.27,39 WIB, lalu terlihat berada di depan pintu kamar ADP pukul 00.27,54 WIB hingga meninggalkan lokasi itu pukul 00.28,12 WIB.
Penjaga kos kembali terekam menengok kamar ADP pukul 05.20,59 WIB. Kemudian, pada pukul 05.21,01 WIB, ia sempat berhenti dan menengok lebih dekat ke arah jendela kamar kos ADP.
Mayat ADP Ditemukan
Penjaga kos dan seorang pria lain terlihat mencungkil jendela dan membuka pintu kamar kos ADP pukul 07.40 WIB. Mayat ADP kemudian ditemukan dengan kondisi wajah terlilit lakban.
Lihat Video 'Kompolnas Sambangi Polda Metro Terkait Kasus Tewasnya Arya Daru':