Waka MPR Ingatkan soal Pemerataan Kualitas Perguruan Tinggi

Waka MPR Ingatkan soal Pemerataan Kualitas Perguruan Tinggi

Dea Duta Aulia - detikNews
Senin, 21 Jul 2025 16:30 WIB
Lestari Moerdijat
Foto: dok. MPR RI
Jakarta -

Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas perguruan tinggi secara merata. Hal ini bertujuan untuk membuka akses layanan pendidikan berkualitas bagi setiap anak bangsa.

"Upaya untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan tinggi, baik negeri maupun swasta, harus mampu direalisasikan dengan konsisten demi menghadirkan layanan pendidikan bagi setiap warga negara," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan, Senin (21/7/2025).

Dia menjelaskan data Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek, sekarang Kemendiktisaintek) pada 2022 mencatat jumlah mahasiswa di perguruan tinggi swasta (PTS) mencapai 4,49 juta orang. Sementara di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sekitar 3,37 juta. Pada saat yang sama, Indonesia memiliki 4.397 perguruan tinggi serta sekitar 3.136 di antaranya merupakan PTS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun begitu, dia mengatakan, saat ini, pihak PTS mengeluh kurang diminati para calon mahasiswa. Bahkan berdasarkan data Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia pada 2023, sekitar 30% dari PTS di Indonesia mengalami kesulitan keuangan yang serius.

"Kondisi tersebut harus segera disikapi dengan kebijakan yang mampu meningkatkan kualitas PTS agar mampu memberi layanan pendidikan yang baik," ujar Lestari.

ADVERTISEMENT

Dia pun berpendapat faktor kualitas tenaga pengajar, sarana, dan prasarana pendidikan harus menjadi perhatian semua pihak.

Untuk itu, dia mendorong penguatan sistem pendidikan nasional secara menyeluruh. Hal itu diharapkan mampu menciptakan ekosistem pendidikan yang sehat bagi semua pihak terkait.

"Sangat berharap, para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, serta masyarakat mampu membangun kolaborasi yang kuat dalam upaya melahirkan generasi penerus bangsa yang berdaya saing di masa depan," tutupnya.

Simak juga Video: Sejarah Singkat Berdirinya Kegiatan KKN di Perguruan Tinggi

(prf/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads