Mendikdasmen Akan Data Sekolah Sepi Peminat, Evaluasi SPMB Secara Nasional

Mendikdasmen Akan Data Sekolah Sepi Peminat, Evaluasi SPMB Secara Nasional

Anggi Muliawati - detikNews
Rabu, 16 Jul 2025 14:26 WIB
Komisi X DPR rapat dengan Mendikdasmen Abdul Muti, Rabu (16/7/2025).
Komisi X DPR rapat dengan Mendikdasmen Abdul Mu'ti (Anggi/detikcom)
Jakarta -

Mendikdasmen Abdul Mu'ti menanggapi informasi adanya satu kelas yang hanya diisi oleh satu murid. Abdul Mu'ti mengatakan pihaknya akan mendata dan mengevaluasi SPMB.

"Kami juga akan data secara nasional. Nanti kan setelah selesai SPMB ini, semua murid itu diinput datanya ke dapodik kita. Nah dari dapodik nanti akan ketahuan," kata Abdul Mu'ti di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/7/2025).

Abdul Mu'ti mengaku telah mengetahui informasi tersebut dari hasil pertemuan beberapa dinas dan membacanya melalui media. Abdul Mu'ti mengatakan beberapa sekolah di kabupaten/kota, khususnya tingkat dasar memang telah ditutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang banyak yang, beberapa sudah ditutup. Beberapa kekurangan murid. Ada misalnya di Pandeglang, saya baca di media, ada satu SD yang tidak ada yang mendaftar sama sekali," ujarnya.

"Di Solo ada satu murid. Di tempat lain ada yang dua murid. Yang murid itu, satu sekolah ditambah dua orang itu, muridnya hanya 19, gurunya 11," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri. Dia memastikan akan mengambil langkah-langkah bijak dalam mengatasi persoalan tersebut.

"Karena memang datanya, juga penyebabnya kenapa itu sedikit juga harus kita lihat case by case ya. Tidak bisa kita generalisasi secara nasional," jelasnya.

Lebih lanjut, Abdul Mu'ti mengatakan SPMB baru selesai digelar dan tengah dilakukan MPLS. Dia mengatakan evaluasi akan dilakukan secara menyeluruh.

"Jadi nanti kami akan melakukan evaluasi secara keseluruhan SPMB secara nasional. Ini kami sedang himpun datanya. Dan mudah-mudahan nanti setelah itu kami juga akan menyampaikan evaluasi itu kepada pihak-pihak terkait," tuturnya.

Simak Video 'Dicecar DPR, Mendikdasmen Bakal Cek Temuan Siswa SMP Belum Bisa Baca':

(amw/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads