Menhub Ungkap Belum Ada Laporan Keberadaan Nahkoda KMP Tunu Pratama Jaya

Menhub Ungkap Belum Ada Laporan Keberadaan Nahkoda KMP Tunu Pratama Jaya

Dwi Rahmawati - detikNews
Selasa, 08 Jul 2025 15:22 WIB
Petugas melakukan pencarian dalam operasi SAR tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali, Jembrana, Bali, Sabtu (5/7/2025). Tim SAR gabungan memperluas area pencarian korban kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk hingga 141,4 nautical mile (NM) persegi di wilayah perairan dan 269,38 persegi untuk area pencarian udara. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Foto: Pencarian KMP Tunu Pratama Jaya. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf).
Jakarta -

Menteri Perhubungan RI, Dudy Purwagandhi, mengatakan nahkoda kapal motor penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya sampai saat ini belum ditemukan. KMP Tunu Jaya diketahui tenggelam pada 2 Juli 2025.

Menhub menyebut nahkoda melaporkan jika kondisi kapal laik jalan sebelum keberangkatan. Lantas, pihaknya mengeluarkan perizinan bagi kapal ini untuk berlayar di Selat Bali.

"Pada saat berlayar jadi nahkoda diwajibkan untuk menyampaikan kondisi kapal kepada KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan) untuk mendapatkan surat perintah berlayar, Pak. Dan laporan dari nahkoda bahwa kondisi kapal laik untuk berlayar kemudian kita mengeluarkan surat perintah berlayar, Bapak," ujar Dudy kepada anggota Komisi V DPR RI dalam Rapat Kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, lantas bertanya apakah nahkoda KMP Tunu Jaya selamat. Dudi menjawab hingga kini nahkoda belum ditemukan.

"Pertanyaan saya berikutnya, apakah nahkoda selamat atau turut menjadi korban?" tanya Lasarus.

ADVERTISEMENT

"Sampai sejauh ini kami belum ada laporan mengenai keberadaan nahkoda, Pak, tapi ada beberapa anak buah, ABK, yang selamat, Pak. Sementara belum ditemukan (nahkoda)," jawab Dudi.

Lasarus menyampaikan keprihatinan lantaran posisi nahkoda pada peristiwa ini semestinya menjadi saksi kunci. Dikatakan Menhub, dari 12 anak buah kapal (ABK) yang bertugas, 5 di antaranya ditemukan selamat.

"Ini informasi penting, Pak, karena saya rasa saksi kunci, kalau kita bicara saksi kunci ini kan kapten kapal, Pak. Pasti pengendali kapal inilah yang salah satu saksi kunci, saksi kuncinya belum ditemukan berarti sampai sekarang? Tapi ABK ada berapa banyak ABK yang selamat?" tanya Lasarus kembali.

"ABK ada 12, Bapak, kemudian yang selamat berdasarkan laporan dari Basarnas ada lima, Bapak," ujar Dudi.

(dwr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads