715 Warga Klapanunggal Bogor Terdampak Banjir, Sebagian Ngungsi ke Masjid

715 Warga Klapanunggal Bogor Terdampak Banjir, Sebagian Ngungsi ke Masjid

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Selasa, 08 Jul 2025 09:38 WIB
Ilustrasi banjir.
Ilustrasi Banjir (Unsplash/Lucas Hron)
Jakarta -

Ratusan warga di Desa Cikahuripan, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat, terdampak banjir. Banjir disebabkan oleh meluapnya air Kali Cibarengkok imbas hujan deras dalam durasi yang lama.

"Dikarenakan hujan deras dengan intensitas tinggi dengan durasi yang cukup lama sehingga menyebabkan debet air kali Cibarengkok meluap dan berdampak pada permukiman warga," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Selasa (8/7/2025).

Adam mengatakan banjir mulai terjadi pada Senin (7/7), pukul 22.30 WIB. Ketinggian air di lokasi adalah sekitar 60-120 cm (sentimeter).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban terdampak berdasarkan hasil kaji cepat sebanyak 230 unit rumah (230 KK/715 jiwa)," bebernya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun Adam mengatakan ada satu warga yang dievakuasi ke puskesmas karena sakit.

ADVERTISEMENT

"Korban menderita yaitu 1 korban sakit langsung dievakuasi ke puskesmas Cikahuripan," sebutnya.

Sebagian warga yang rumahnya terendam mengungsi ke masjid di area permukiman. Adam mengatakan air mulai berangsur surut pada pagi tadi.

"Korban mengungsi sebagian warga mengungsi di Masjid Jami Al-Hikmah yang berada lokasi tersebut. Situasi akhir sekitar jam 04.30 WIB ketinggian air di lokasi tersebut berangsur surut menjadi 30 cm," pungkasnya.

Lihat juga Video 'Banjir di Lampu Merah Deltamas Cikarang, Sejumlah Kendaraan Terjebak':

(rdh/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads