Kapolri Ungkap Strategi Tangani Terorisme, 8.315 Eks JI Kembali ke NKRI

Kapolri Ungkap Strategi Tangani Terorisme, 8.315 Eks JI Kembali ke NKRI

Firda Cynthia Anggrainy, Rumondang Naibaho - detikNews
Selasa, 01 Jul 2025 10:54 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (dok Polri)
Jakarta -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap strategi Polri dalam mengatasi ancaman terorisme. Salah satunya, dengan mengedepankan pendekatan soft approach seperti deradikalisasi.

"Polri mengedepankan soft approach melalui deradikalisasi, pembinaan eks napiter," kata Jenderal Sigit dalam sambutannya pada peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).

Selain itu, Polri bersinergi dengan tokoh agama dan masyarakat sehingga berhasil mendorong deklarasi pembubaran oleh 8.315 eks anggota Jamaah Islamiyah yang berikrar setia dan kembali ke pangkuan NKRI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Polri tetap menjalankan upaya preventif agar masyarakat dunia meyakini Indonesia sebagai negara yang aman karena dapat mewujudkan zero attack sejak 2023 hingga Juni 2025.

"Capaian tersebut merupakan landasan awal kesuksesan penyelenggaraan agenda nasional dan internasional, mulai dari pengamanan kunjungan kenegaraan, event internasional, PON XXI, Natal dan tahun baru, hingga Idul Fitri 2025," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Simak juga Video 'Kepala BNPT Temui Mensos Bahas Rehabilitasi Eks Napiter':

(yld/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads