Petugas Gabungan Operasi Antipremanisme di Bogor, 6 Pengamen Diamankan

Petugas Gabungan Operasi Antipremanisme di Bogor, 6 Pengamen Diamankan

Muchamad Sholihin - detikNews
Rabu, 28 Mei 2025 20:43 WIB
Petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol PP menggelar operasi antipremanisme di sejumlah titik di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Sebanyak 6 orang pengamen diamankan dalam operasi gabungan ini.
Operasi antipremanisme di Bogor. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Petugas gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP menggelar operasi antipremanisme di sejumlah titik di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Sebanyak 6 orang pengamen diamankan dalam operasi gabungan ini.

"Dalam kegiatan operasi premanisme dan pengamen jalanan pada hari ini berhasil diamankan enam orang laki-laki yang berprofesi sebagai pengamen jalanan," kata Humas Polresta Bogor Kota, Iptu Eko Agus, kepada wartawan, Rabu (28/5/2025).

Eko menyebut 6 pengamen diamankan di sejumlah titik di Jl Sholeh Iskandar dan Jl Pajajaran, Kota Bogor. Para pengamen diduga melanggar aturan ketertiban umum hingga melakukan intimidasi dan pemerasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan biometrix oleh disdukcapil kemudian diserahkan ke dinas sosial untuk diberikan penyuluhan," kata Eko.

Eko menambahkan sasaran operasi antipremanisme yakni masyarakat umum yang terlibat dalam ormas atau pengamen, yang disinyalir sering meresahkan masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Yaitu tindakan yang mengarah pada intimidasi untuk keuntungan dirinya sendiri atau golongan tertentu. Perbuatan tersebut dilakukan kepada pedagang kecil, sopir angkot bahkan pejalan kaki yang dianggap lemah," kata Eko.

"Operasi antipremanisme ini digelar bersama personel Kodim 0606 Kota Bogor, Den POM III/1 Bogor dan Satpol PP Kota Bogor. Kegiatan dilakukan sebagai bentuk komitmen menciptakan Kota Bogor yang aman dan nyaman dari tindakan premanisme," imbuhnya.

Simak juga Video: Kapolri Bicara soal Aksi Premanisme yang Resahkan Masyarakat

(sol/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads