DPR RI Dukung Efisiensi Anggaran Tahun 2026: Selama Baik untuk Rakyat

DPR RI Dukung Efisiensi Anggaran Tahun 2026: Selama Baik untuk Rakyat

Adrial akbar - detikNews
Minggu, 25 Mei 2025 19:19 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani di gedung DPR RI. (Adrial/detikcom)
Foto: Ketua DPR RI Puan Maharani di gedung DPR RI. (Adrial/detikcom)
Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan efisiensi anggaran akan tetap dilakukan dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026. Ketua DPR RI Puan Maharani mendukung efisiensi kembali di tahun 2026 selama yang baik untuk rakyat.

"Efisiensi anggaran selama itu memang baik untuk rakyat, DPR RI tentu saja akan mendukung karena ini kita lihat dulu dari postur yang terbaru bagaimana, yang pasti sebanyak-banyaknya adalah untuk kesejahteraan rakyat," kata Puan kepada wartawan di gedung DPR RI, Jakarta, Minggu (25/5/2025).

Puan menyebut RAPBN 2026 akan dibahas pada masa sidang yang akan datang. Nantinya akan ditelaah pengelolaan dana APBN tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akan dibahas pada masa sidang yang akan datang apa saja program dari pemerintah kemudian akan dibahas oleh komisi-komisi yang ada di DPR kita lihat bagaimana apa yang terbaik bagi rakyat, bagaimana kemudian pengelolaannya oleh pemerintah sesuai dengan akuntabilitas yang ada," kata dia.

"Minggu depan pandangan fraksi kemudian nanti pemerintah akan memberikan jawabannya kembali terkait dengan pandangan dari semua fraksi," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Sri Mulyani memastikan efisiensi anggaran akan tetap dilakukan di APBN 2026. Dalam penyusunannya dipastikan akan melihat berdasarkan evaluasi tahun ini.

"Ini kan masih sekitar dua bulan lagi ya, jadi kinerja dari kementerian/lembaga dan langkah-langkah efisiensi mereka tentu akan masuk di dalam pertimbangan untuk penyusunan pagu dari anggaran APBN," kata Sri Mulyani dikutip dari detikFinance, Selasa (20/5).

"Pasti dilakukan, itu tadi. Jadi kalau mau disampaikan jawaban saya, tegas iya dilakukan (efisiensi)," tambahnya.

Sri Mulyani menyebut efisiensi dilakukan untuk penguatan kualitas belanja agar lebih produktif dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat. Melalui penguatan kualitas belanja tersebut, belanja negara akan dialokasikan di kisaran 14,19% hingga 14,75% PDB di 2026.

Simak juga Video: Puan Dukung Prabowo Efisiensi Anggaran: Untuk Kesejahteraan Rakyat

(ial/wnv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads