Sebanyak 76 unit rumah di dua desa sempat terendam banjir dengan ketinggian 1 hingga 1,5 meter di Babakanmadang, Kabupaten Bogor. Banjir terjadi akibat hujan deras dan luapan Sungai Cisarapati dan Cijayanti.
"Meluapnya aliran Kali Cisarapati dan Kali Cijayanti, sehingga menyebabkan banjir lintasan dengan perkiraan ketinggian air 1-1,5 meter dan berdampak pada pemukiman warga," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani kepada wartawan, Kamis (15/5/2025).
Adam menyebutkan, banjir terjadi akibat hujan deras yang terjadi pada Rabu (14/5) sekitar pukul 17.50 WIB. Hujan deras mengakibatkan sungai meluap dan 76 rumah di dua desa tergenang banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari hasil kaji cepat, untuk Desa Cijayanti ada 57 unit rumah terdampak genangan banjir di Kampung Cicerewed, 9 unit rumah di Kampung Cimanggurang, 7 unit rumah di Kampung Babakan Tengah, 3 unit rumah di Kampung Citaringgul. (Kemudian) di Desa Citaringgul ada 3 unit rumah (terendam banjir)," kata Adam.
Adam menyebut, banjir yang menggenangi puluhan rumah warga telah surut. Ia memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian tersebut.
"Untuk saat ini banjir lintasan sudah surut dan warga sudah membersihkan material lumpur di rumah masing-masing," kata Adam.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam peristiwa ini. Rumah warga juga tidak mengalami kerusakan.
"Untuk korban luka ataupun jiwa, Alhamdulillah nihil. Tidak ada kerusakan bangunan dari dampak banjir, hanya banjir lintasan," pungkas Adam.
Lihat juga Video: Tanggul Jebol, Ratusan Rumah di Ketitang Wetan Terendam Banjir