.webp)
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono terpilih menjadi Ketua DPW PAN Jawa Tengah (Jateng). DPP PAN berharap terpilihnya Trenggono dapat meningkatkan suara PAN di Jateng.
"Benar, Muswil PAN Jawa Tengah telah menetapkan Mas Sakti Wahyu Trenggono sebagai Ketua DPW PAN Jawa Tengah. Penunjukan ini disambut antusias oleh para kader, karena Mas Trenggono memang dikenal sebagai kader yang militan dan punya semangat kerja yang tinggi," kata Sekjen PAN Eko Hendro Purnomo kepada wartawan, Senin (12/5/2025).
"Kami berharap, dengan kepemimpinan beliau, PAN bisa semakin solid dan mampu meraih suara serta kursi yang lebih besar di Jawa Tengah ke depan," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eko menepis anggapan Trenggono terpilih jadi Ketua DPW PAN Jateng karena kedekatan dengan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Trenggono diketahui dua kali menjadi timses Jokowi dan bertemu di Solo.
"Terkait soal kedekatan dengan Presiden Jokowi, saya rasa tidak ada hubungannya. Ini murni persoalan internal partai," ujarnya.
Trenggono juga menjabat Waketum DPP PAN. Eko mengatakan terpilihnya Trenggono bagian dari strategi untuk membesarkan PAN di Jateng.
"Mas Trenggono saat ini juga menjabat Wakil Ketua Umum DPP PAN, jadi penugasan ini adalah bagian dari strategi penguatan struktur kepartaian di daerah. Fokusnya adalah semakin membesarkan PAN, khususnya di wilayah Jawa Tengah," imbuhnya.
Trenggono sebelumnya diketahui terpilih menjadi Ketua DPW PAN Jawa Tengah. Trenggono terpilih secara musyawarah mufakat.
"Alhamdulillah sudah diputuskan tadi bahwa Bapak Wahyu, Bapak Pak Sakti Wahyu Trenggono itu menjadi Ketua DPW Jateng merangkap langsung ketua formatur," kata Ketua DPP PAN, Bakri saat ditemui di Hotel Sahid, dikutip detikJateng, Minggu (11/5).
Bakri mengatakan Trenggono sudah lama menjadi kader PAN. Dia juga mengatakan Trenggono merupakan sosok asli dari Jawa Tengah.
"Alasannya, permintaan dari semua kader dan saya pikir beliau itu bukan lagi orang asing di Partai PAN, sudah lama dan aslinya Jawa Tengah. Terpilih secara aklamasi atau istilahnya sudah aklamasi musyawarah mufakat," jelasnya.
Sakti Wahyu Trenggono diketahui menemui Jokowi di Solo, Jateng, pada momen Lebaran, April lalu. Sakti menemui Jokowi bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin.
Dalam pertemuan itu, Trenggono mengatakan kedatangannya untuk menjalin silaturahmi dengan Jokowi pada momen Lebaran. Sakti menganggap Jokowi sebagai bosnya, baik saat menjadi menteri di era Jokowi maupun Presiden Prabowo Subianto.
"Silaturahmi sama bekas bos saya, sekarang masih bos saya," katanya seusai pertemuan dengan Jokowi, Jumat (11/4).
Trenggono mengungkapkan pertemuan yang lebih dari satu jam itu membicarakan mengenai kondisi kesehatan Jokowi. Selain itu, dirinya mendapat arahan dari Jokowi.
Setelah Trenggono meninggalkan kediaman Jokowi, giliran Menkes Budi Gunadi Sadikin yang masuk ke kediaman Jokowi. "Ya, ini silaturahmi, karena Pak Jokowi bos saya. Saya sama Ibu mau silaturahmi, mohon maaf lahir dan batin, juga doain Pak Presiden (Jokowi) dan Ibu (Iriana) sehat," ungkapnya.
Simak juga video "Menteri KP soal Pagar Laut Dibongkar: Tunggu Dulu Dong, Itu Barang Bukti" di sini:
(rfs/gbr)
