Sebagai informasi, pada 5 Mei 2025 lalu, juga telah diperingati berdirinya Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC). Peringatan ini tidak hanya merayakan pencapaian global, tetapi juga untuk menghormati Henry P. Davison, tokoh yang menjadi inspirasi gerakan ini.
Kenapa 8 Mei Diperingati Hari Palang Merah Internasional?
Mengutip dari IFRC, ide peringatan ini muncul setelah Perang Dunia Pertama. Pada saat itu, dibahas dalam Konferensi Internasional Palang Merah ke-14 mengenai pentingnya aksi tahunan untuk mendukung perdamaian dunia. Akhirnya, 8 Mei dipilih karena merupakan hari kelahiran Henry Dunant, pendiri Komite Palang Merah Internasional.
Peringatan pertama kali digelar pada 8 Mei 1948 dengan nama International Red Cross Day. Seiring waktu, nama tersebut berubah menjadi World Red Cross and Red Crescent Day pada tahun 1984.
Setiap tahunnya, Hari Palang Merah Internasional menjadi momen untuk merayakan kontribusi para relawan serta menegaskan kembali komitmen global terhadap kemanusiaan dan prinsip dasar yang dijunjung tinggi oleh organisasi ini.
Mengenal Sosok Henry Dunant
Dikutip dari Nobel Prize, Henry Dunant adalah seorang pengusaha asal Swiss yang memiliki peran besar dalam lahirnya gerakan Palang Merah Internasional. Ia dikenal karena kepeduliannya terhadap penderitaan korban perang, terutama setelah menyaksikan kekejaman dalam pertempuran Solferino pada tahun 1859. Kejadian tersebut menginspirasi Dunant untuk menggagas ide pendirian organisasi kemanusiaan yang akan memberikan pertolongan tanpa diskriminasi terhadap korban perang.
Pada tahun 1901, Dunant dianugerahi Nobel Perdamaian pertama atas kontribusinya yang luar biasa dalam mengembangkan gerakan Palang Merah. Beliau mendirikan Komite Palang Merah Internasional dengan prinsip dasar yang hingga kini menjadi pedoman organisasi ini. (wia/imk)